Boyolali Terbaik I Implementasi Audit Stunting Kabupaten di Indonesia

KEBERADAAN dokter spesialis terjun langsung menangani kasis stunting di puskesmas dan kecamatan, menjadi salah satu faktor keberhasilan Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah dalam menpercepat audit angka penurunan  kasus tengkes. Bahkan berbuah manis mendapat penghargaan tertinggi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional ( BKKBN ).

Kepala BKKBN, Hasto Wardoyo langsung menyerahkan penghargaan kepada Kabupaten Boyolali sebagai yang terbaik, atau nomor satu kabupaten/kota se- Indonesia dalam Implementasi Audit Kasus Stunting untuk 5 PASTI (AKSI PASTI) Seri I dan II Tahun 2024, di Semarang, Rabu (26/6)

Kabupaten penghasil susu sapi ini mengalahkan Banjarnegara yang harus puas di terbaik kedua, disusul Kota Bontang, Kalimantan Timur selaku terbaik III, sertaterbaik IV yang diraih Kabupaten Bener Meriah Aceh.

BACA JUGA  Berkomitmen Atasi Stunting, Nana Sudjana Dianugerahi Dharma Karya Kencana

Wakil Bupati Boyolali yang dipercaya sebagai Ketua Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Boyolali, Wahyu Irawan menyatakan kebangaan atas prestasi penanggulangan stunting, yang berbuntut penghargaan tertinggi dari BKKBN.

“Terima kasih. Ini merupakan kebanggaan bagi Kabupaten Boyolali dan merupakan kerjasama kita semua. Terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah mendukung. Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keroyokan yang kompak, dan bukan ego sektoral,” beber Wahyu Irawan sehari usai menerima penghargaan di Semarang.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Boyolali, Ratri S Survivalina menyebut, kasus stunting di Kabupaten Boyolali jumlahnya naik turun sesuai dengan hasil penimbangan.

Dari data e-Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (e-PPGBM), angka stunting di Kabupaten Boyolali berada di delapan persen.

BACA JUGA  Tim Penggerak PKK Jateng Dorong Sweeping untuk Kejar Imunisasi

“Tetapi kita tetap mendapatkan penghargaan karena praktek baik yang dilaksanakan di Kabupaten Boyolali dalam melaksanakan audit kasus stunting ,melibatkan berbagai lintas sektor,” kata dia.

Terutama dari kelompok dokter spesialis yang menerjunkan anggotanya untuk ke puskesmas puskesmas dan semua kecamatan serta desa.

Lebih dari itu, adanya kolaborasi yang optimal dari jajaran kesehatan juga dengan tim yang ada di lapangan, mampu memberikan penanganan menyeluruh kepada para sasaran sasaran kasus stunting di Boyolali.

“Model pendekatan aksi pasti yang dilaksanakan secara komprehensif di Kabupaten Boyolali, harapannya akan lebih cepat menurunkan  kasus stunting di Boyolali,” pungkas Ratri. (WID/S-01)

BACA JUGA  Universitas Alma Ata Ciptakan Senam Cegah Stunting Rame-Rame

Siswantini Suryandari

Related Posts

3000 Pelari Ramaikan Bank bjb Bandoeng 10K

BANK bjb bersama Pemerintah Kota Bandung d menyelenggarakan kompetisi lari Bank Bjb Bandoeng 10K pada Minggu (18/5), dengan titik start di Kantor bank bjb di Braga dan finish di Balai…

BMKG Imbau Masyarakat Waspadai Gelombang Tinggi di Perairan Selatan Yogya

BADAN Meteorologi Klimatogoli dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta meminta masyarakat untuk sementara tidak bermain di perairan pantai. Demikian pula warga yang beraktivitas di perairan Samudera Hindia, khususnya di selatan Daerah Istimewa…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Pemkab Bandung Beri Pendampingan pada Santriwati Korban Pencabulan

  • May 18, 2025
Pemkab Bandung Beri Pendampingan pada Santriwati Korban Pencabulan

Dorong Wirausaha, Gerai KAI Logistik Gratiskan Biaya Administrasi 

  • May 18, 2025
Dorong Wirausaha, Gerai KAI Logistik Gratiskan Biaya Administrasi 

3000 Pelari Ramaikan Bank bjb Bandoeng 10K

  • May 18, 2025
3000 Pelari Ramaikan Bank bjb Bandoeng 10K

Gubernur Lemhannas RI Ziarah ke Makam Bung Karno

  • May 18, 2025
Gubernur Lemhannas RI Ziarah ke Makam Bung Karno

BMKG Imbau Masyarakat Waspadai Gelombang Tinggi di Perairan Selatan Yogya

  • May 18, 2025
BMKG Imbau Masyarakat Waspadai Gelombang Tinggi di Perairan Selatan Yogya

Borobudur Kebanjiran Pengunjung pada Puncak Hari Tri Suci Waisak

  • May 18, 2025
Borobudur Kebanjiran Pengunjung pada Puncak Hari Tri Suci Waisak