Kontingen Indonesia Amankan Dua Emas di Ajang Paralimpiade Paris

NPC Indonesia sudah mengamankan 28 atlet dari 10 cabor untuk terjun di Paralimpiade Paris pada 28 Agustus hingga 8 September mendatang. Diharapkan kontingen bisa mengamankan 2 keping medali emas yang ditargetkan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora )

Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia untuk Paralimpiade 2024, Reda Manthovani meyakini dan optimistis bahwa para atlet dapat meraih 2 emas yang menjadi penugasan Kemenpora di ajang  ajang olahraga difabel sejagat yang akan dihelat di Paris, Prancis nanti.

Penegasan Reda itu disampaikan Kamis (27/6) ketika berkunjung ke Paralympic Training Center Delingan, Karanganyar, Jawa Tengah yang dipersiapkan sebagai tempat pelepasan untuk keberangkatan para atlet Paralimpiade Paris nanti.

Sejauh ini NPC Indonesia sudah berjuang keras untuk meloloskan  28 atlet dari 10 para cabang olahraga (cabor) agar bisa unjuk gigi membela merah putih di Paris, Prancis.

BACA JUGA  Taufik/Clairine Buka Kemenangan Indonesia di 16 Besar

Cabor bulutangkis dan panahan, menjadi target utama untuk mengambil dua pundi emas di Paralimpiade. “Kesiapan kami mendekati sempirna. NPC sudah bekerja optimal. Dan kita tinggal menunggu hasilnya ya. Mudah – mudahan bisa memenuhi harapan, dan bahkan lebih dari target,” ungkap pria yang menjabat sebagai Jamintel Kejaksaan Agung itu.

Ia optimistis, bahwa dari pemetaan yang sudah dilakukan secara seksama, tidak hanya bulutangkis dan panahan yang memiliki peluang besar merebut emas. Namun dari cabor lain ditelisik juga mempunyai kesempatan sama untuk meraih medali.

Sampai saat ini, rincian 28 atlet dari 10 cabor yang memastikan lolos ke Paralimpiade Paris 2024 adalah 9 dari cabor para bulutangkis, 5 dari para atletik, 5 para panahan, Boccia 3, para renang juga tiga atlet, judo blind satu atlet, dan para tenis meja satu atlet.

BACA JUGA  Lagi, Boccia Sumbang Perak untuk Indonesia di Paralimpiade

Pada bagian lain terkait progres pembangunan Paralympic Training Center yang menempati areal seluas 8 hektar di Delingan, Karanganyar , Reda mendapatkan penjelasan detail tentang proyek tersebut dan tantangan atau hambatan yang menghadang.

“Ya permasalahan air menjadi hambatan. Jadi kita perlu bersinergi dengan PDAM Karanganyar untuk mengatasinya, agar progres tetap sesuai jadwal,” ungkap Reda usai menerima penjelasan dari pihak pelaksana proyek.

Paralympic Training Center Delingan yang akan berdiri di atas lahan 8 hektar di Desa Delingan, Karanganyar itu dibangun dengan anggaran sedikitnya Rp405 miliar.

Sangat diharapkan, pembangunan tahap I yang meliputi asrama atlet, lapangan bola, lapangan atletik, lapangan tenis, lapangan tembak, dan gedung olahraga (GOR) bisa tuntas sampai akhir tahun ini. (WID/S-01)

BACA JUGA  Tiga Ganda Putri Indonesia Belum Terhadang, Segel Tiket Babak 16 Besar

Siswantini Suryandari

Related Posts

Bank Jateng Borobudur Marathon Start Pukul 04.30 WIB

PENJABAT Gubernur Jateng, Nana Sudajana  melepas langsung para peserta Bank Jateng Borobudur Marathon 2024  dari dalam negeri dan luar negeri tersebut pukul 04.30 WIB, dari Taman Lumbini Candi Borobudur, Kabupaten…

10.500 Pelari Siap Ramaikan Bank Jateng Borobudur Marathon

SEBANYAK 10.500 orang bakal meramaikan gelaran Bank Jateng Borobudur Marathon 2024 pada Minggu (1/12/2024). Dari jumlah itu, sebanyak 158 orang pelari berasal dari luar negeri. Menurut Pj Gubernur Jawa Tengah,…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Ombudsman Apresiasi Kinerja Pelayanan Publik Pemda Jateng

  • December 2, 2024
Ombudsman Apresiasi Kinerja Pelayanan Publik Pemda Jateng

KAI Daop 6 Yogyakarta Gelar Kompetisi Jurnalistik 2024

  • December 2, 2024
KAI Daop 6 Yogyakarta Gelar Kompetisi Jurnalistik 2024

Densus 88 Latih 50 Eks Anggota JI Cara Service AC

  • December 2, 2024
Densus 88 Latih 50 Eks Anggota JI Cara Service AC

The 11Th Global Culture Festival Jadi Ajang Perkenalan Budaya

  • December 2, 2024
The 11Th Global Culture Festival Jadi Ajang Perkenalan Budaya

Migran Care Nilai Pemerintah Abai pada Pekerja Perempuan Migran

  • December 2, 2024
Migran Care Nilai Pemerintah Abai pada Pekerja Perempuan Migran

Cegah Radikalisme, Pemerintah Harus Bekali Pekerja Migran

  • December 2, 2024
Cegah Radikalisme, Pemerintah Harus Bekali Pekerja Migran