Sejarah Hari Bhayangkara dan Maknanya

HARI Bhayangkara diperingati setiap tanggal 1 Juli sebagai hari lahir Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri). Penetapan tanggal ini berkaitan erat dengan sejarah institusi kepolisian di Indonesia.

Tahun ini Polri memasuki usia ke-79 dengan tagline Polri Untuk Masyarakat.

Asal Usul:

  • Pada 1 Juli 1946, pemerintah Republik Indonesia mengeluarkan Penetapan Pemerintah No. 11/S.D., yang menyatakan bahwa Kepolisian Negara berada langsung di bawah pimpinan Perdana Menteri.
  • Tanggal inilah yang kemudian dianggap sebagai hari kelahiran resmi Polri, meskipun secara historis peran kepolisian di Indonesia sudah ada sejak masa Hindia Belanda, Jepang, dan awal kemerdekaan.

Masa Awal:

  • Pada awal kemerdekaan, tugas-tugas keamanan dan kepolisian dijalankan oleh badan-badan keamanan lokal di berbagai wilayah.
  • R.S. Soekanto Tjokrodiatmodjo ditunjuk sebagai Kepala Kepolisian Negara pertama oleh Presiden Soekarno pada 29 September 1945.
  • Namun karena formalitas dan pengesahan institusi baru terjadi pada 1 Juli 1946, maka tanggal tersebut diperingati sebagai Hari Bhayangkara.
BACA JUGA  Hari Bhayangkara Momentum Polri Tingkatkan Layanan Masyarakat

Arti “Bhayangkara”:

  • Kata “Bhayangkara” berasal dari zaman Majapahit, yakni pasukan elit pengawal kerajaan yang setia kepada Gajah Mada dan kerajaan.
  • Nama ini digunakan untuk menggambarkan tugas Polri sebagai pelindung dan pengayom masyarakat serta penjaga ketertiban dan keamanan negara.

Perjalanan Institusi Polri:

  • Pernah menjadi bagian dari TNI (ABRI) pada masa Orde Baru.
  • Sejak reformasi tahun 1999, Polri kembali menjadi institusi yang mandiri dan terpisah dari TNI, berdasarkan TAP MPR No. VI/MPR/2000 dan UU No. 2 Tahun 2002.

Peringatan Hari Bhayangkara:

Setiap tanggal 1 Juli, Polri mengadakan upacara resmi, kegiatan sosial, dan beragam lomba sebagai bentuk refleksi, evaluasi, dan penguatan semangat pelayanan kepada masyarakat. Dirgahayu Polri ke-79. (*/S-01)

BACA JUGA  Pakar Hukum Kritik Polri Tolak Petunjuk JPU Kasus Pagar Laut

Siswantini Suryandari

Related Posts

Operasi Patuh 2025 Razia Satu Jam Depan Mapolresta Sidoarjo

HARI pertama Operasi Patuh 2025, Satlantas Polresta Sidoarjo berhasil menjaring banyak pelanggar lalu-lintas, Senin (14/7). Seperti saat razia selama satu jam depan Mapolresta Sidoarjo, petugas berhasil menjaring puluhan pemotor tidak…

Operasi Patuh Candi 2025 Dimulai Serentak di Jawa Tengah

POLDA Jateng melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Candi 2025 sebagai tanda dimulainya operasi kewilayahan yang dilaksanakan selama 14 hari mulai tanggal 14-27 Juli 2025. Apel yang dipimpin oleh Dirlantas…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Bupati Humbahas Sampaikan Nota Pengantar P-APBD 2025

  • July 14, 2025
Bupati Humbahas Sampaikan Nota Pengantar P-APBD 2025

Pemerintah masih Mencari Tiga Jemaah Haji yang Hilang

  • July 14, 2025
Pemerintah masih Mencari Tiga Jemaah Haji yang Hilang

Timnas Indonesia Lolos ke 8 Besar Kejuaraan Voli Asia U-16

  • July 14, 2025
Timnas Indonesia Lolos ke 8 Besar Kejuaraan Voli Asia U-16

Terpilih Aklamasi, Alfonso Situmorang Kembali Pimpin PWI Bonapasogit

  • July 14, 2025
Terpilih Aklamasi,  Alfonso Situmorang Kembali Pimpin PWI Bonapasogit

Tekan Kriminalitas, Polda DIY Galakkan Operasi Miras

  • July 14, 2025
Tekan Kriminalitas, Polda DIY Galakkan Operasi Miras

Polda DIY Sasar 7 Pelanggaran Lalu Lintas dalam Operasi Patuh Progo

  • July 14, 2025
Polda DIY Sasar 7 Pelanggaran Lalu Lintas dalam Operasi Patuh Progo