Fakultas Teknologi Industri UII Buka Program Jarak jauh

PROGRAM Studi Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia (UII) secara resmi membuka Program Pendidikan Jarak Jauh (PJJ).

Pembukaan PJJ itu dikemas dalam sebuah pameran yang menampilkan karya-karya mahasiswa dan dosen di Pakuwon Mal, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (11/1) petang.

Ketua Jurusan Informatika FTI UII, Dr. Raden Teduh Dirgahayu, S.T., M.Sc., menjelaskan program itu untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan pendidikan berkualitas yang fleksibel dan terjangkau.

Menurut dia sebagai Program Jarak Jauh, mahasiswa tidak perlu datang ke kampus untuk mengikuti perkuliahan. Artinya, mereka yang berada di seluruh pelosok Tanah Air dapat mengikuti perkuliahan dari manapun. Mereka juga tidak perlu kos.

BACA JUGA  UII dan Palestina Perpanjang Kerjasama Pendidikan

Kualitas terjaga

Meski demikian, Teduh memastikan kualitas pembelajaran yang digelar melalui daring ini tetap terjaga dan unggul.

“Kami ingin berbagi pengalaman dan kualitas pendidikan unggul kepada seluruh masyarakat Indonesia melalui pembelajaran daring yang menawarkan fleksibilitas tinggi serta biaya yang lebih terjangkau,” ujarnya.

Dikatakan, keunggulan lainnya program ini dirancang dengan metode pembelajaran daring yang tidak menyulitkan mahasiswa dan memberikan akses tanpa batas geografis.

“Kualitas pembelajaran PJJ dijamin tidak kalah dengan program reguler yang telah mendapatkan akreditasi unggul. Perbedaan utama PJJ adalah pada metode pembelajarannya. Program ini sepenuhnya online, namun capaian pembelajaran dan profil lulusan setara dengan program reguler,” jelasnya.

Efisien dan fleksibel

Pada awal penerimaan mahasiswa baru PJJ ini, jelasnya, dirancang per kelas diikuti 20 – 40 mahasiswa. Karena sepenuhnya berbasis daring, program ini tidak memerlukan fasilitas fisik.

BACA JUGA  Siswa SMA Islam Diponegoro Surakarta Juara I Lomba Esai Nasional Prodi Tekstil UII

Dikatakan, teknologi mendukung interaksi pembelajaran, sehingga efisiensi dan fleksibilitas terjamin. Lebih lanjut, Dr. Raden Teduh menegaskan bahwa sistem penjaminan mutu internal UII juga diterapkan pada PJJ.

“Sistem penjaminan mutu meliputi perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi secara berkala. Insyaallah, mutu pembelajaran PJJ setara dengan program reguler,” tambahnya.

Cetak lulusan berkualitas

FTI UII berharap peluncuran PJJ Informatika ini bermanfaat bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang membutuhkan pendidikan berkualitas tanpa terkendala lokasi dan waktu.

Dengan metode inovatif dan jaminan mutu yang ketat, PJJ UII siap mencetak lulusan berkualitas yang kompeten di dunia teknologi informasi. (AGT/N-01)

BACA JUGA  Universitas Islam Indonesia Gelar Festival Seni Pertunjukan 2025

Dimitry Ramadan

Related Posts

Pemprov Jateng dan UIN Walisongo Gagas Pendirian RPH Baru

PEMERINTAH Provinsi Jawa Tengah bersama kampus Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang menggagas pendirian Rumah Pemotongan Hewan (RPH) baru yang bersertifikat halal. Pasalnya, RPH di wilayah tersebut dinilai masih kurang.…

Mensos: Masuk Sekolah Rakyat Siswa Akan Jalani Talent Test

MENTERI Sosial Saifullah Yusuf menegaskan untuk masuk Sekolah Rakyat, calon siswa tidak melalui tes akademik tetapi bentuk tes lain yang berbeda, yakni dengan melihat kondisi orang tuanya. Dalam kunjungannya di…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Vietnam Jadi Korban Kedua Timnas di Leg 2 SEA V League

  • July 17, 2025
Vietnam Jadi Korban Kedua Timnas di Leg 2 SEA V League

UGM Klarifikasi Pernyataan Sofian Effendi Soal Ijazah Jokowi

  • July 17, 2025
UGM Klarifikasi Pernyataan Sofian Effendi Soal Ijazah Jokowi

Mantan Rektor UGM Minta Unggahan Live Streamingnya Dihapus

  • July 17, 2025
Mantan Rektor UGM Minta Unggahan Live Streamingnya Dihapus

Inovasi Javafon Ciptakan Plafon PVC Ramah Lingkungan

  • July 17, 2025
Inovasi  Javafon Ciptakan Plafon PVC Ramah Lingkungan

Timnas Harus Berjibaku dengan Arab Saudi dan Irak demi Tiket ke Piala Dunia

  • July 17, 2025
Timnas Harus Berjibaku dengan Arab Saudi dan Irak demi Tiket ke Piala Dunia

Polisi Sidoarjo Ungkap 59 Kasus Narkoba dalam Dua Bulan Terakhir

  • July 17, 2025
Polisi Sidoarjo Ungkap 59 Kasus Narkoba dalam Dua Bulan Terakhir