Pj Gubernur Jateng Nilai Pilkada Lebih Rawan daripada Pilpres

PERHELATAN Pilkada serentak 2024 dinilai lebih rawan dibandingkan dengan kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) lalu. Hal itu diungkapkan Penjabat Gubernur Nana Sudjana pada acara Rakor Pemantapan Isu-isu Strategis Jelang Pilkada serentak 2024 di Hotel Kesambi, Kota Semarang, Rabu (26/6).

Untuk mengantisipasi kerawanan tersebut Pemprov Jawa Tengah terus berkoordinasi, berkolaborasi, dan bersinergi dengan pihak-pihak berkait.

“Pilkada lebih rawan dari pada Pilpres, karena paslon (pasangan calon) akan berhadapan di satu kabupaten/kota, semakin sedikit paslon akan semakin rawan,” kata Nana.

“Kami juga akan berkoordinasi dengan parpol, untuk menegaskan ke paslon, supaya mampu mengendalikan partisipan atau konstituennya agar tidak terprovokasi,” lanjutnya..

Menurut dia, dengan adanya sinergi yang baik, segala permasalahan bisa segara diatasi dengan baik.

BACA JUGA  Kikis Kemiskinan, Gubernur Jateng Gelontorkan Bantuan Sosial

Dibeberkan dia, ada empat indikator dalam kesuksesan Pilkada, meliputi: tingginya partisipasi masyarakat, terjaganya iklim kondusif, berjalannya setiap tahapan penyelenggaraan pilkada, dan pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan dengan baik.

Nana menyatakan, Rakor yang menghadirkan Kesbangpolinmas dan Satpol PP se kabupaten/kota se Jawa Tengah itu dinilai penting. Sebab, untuk mengingatkan persiapan maupun kesiapan pelaksanaan Pillada serentak 2024, baik yang dilakukan oleh pemerintah daerah, penyelenggara pemilu, maupaun TNI-Polri.

Nana memastikan Pilkada serentak 2024 di wilayahnya dijamin akan berjalan aman dan sukses.

Sementara itu, Karo Ops Polda Jateng, Kombes Pol Basya Radyananda mengatakan, sejumlah isu kerawanan Pilkada yang perlu diperhatikan diantaranya soal netralitas aparatur sipil negara (ASN).

BACA JUGA  Agus Fatoni Siap Sukseskan PON, Elen Setiadi Siap Kendalikan Inflasi

“Isu netralitas politik ASN di Pilkada yang perlu kita perhatikan bersama,” kata dia.

Kerawanan lainnya, lanjut dia, daerah-daerah rawan bencana, pulau-pulau terpencil, dan lainnya. (HTM/N-01)

Dimitry Ramadan

Related Posts

KPU Siak Tegaskan 1011 Pemilih akan Gunakan Haknya di Pilkada Ulang

SESUAI amar putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 073/2025 bahwa Komisi Pemilihan Umum (KPU) Siak diperintahkan untuk melaksanakan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di 2 TPS yaitu TPS 3 Desa Jayapura Kecamatan…

Wali Kota-Wakil Wali Kota Banjarbaru belum Bisa Dilantik

WALI Kota-Wakil Wali Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan menjadi salah satu kepala daerah yang urung dilantik Presiden karena masih berperkara di Mahkamah Konstitusi (MK). “Untuk Wali Kota dan Wakil Wali Kota…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Polda Jateng Antisipasi Peningkatan Arus Mudik di Tol Trans Jawa

  • March 26, 2025
Polda Jateng Antisipasi Peningkatan Arus Mudik di Tol Trans Jawa

Pentingnya Proyek Geothermal Cipanas pada Transisi Energi Nasional

  • March 26, 2025
Pentingnya Proyek Geothermal Cipanas pada Transisi Energi Nasional

Dukung Kreativitas, JNE kembali Gelar Content Competition

  • March 26, 2025
Dukung Kreativitas, JNE  kembali Gelar Content Competition

Tahapan Hari Raya Nyepi Perlu Diketahui Publik

  • March 26, 2025
Tahapan Hari Raya Nyepi Perlu Diketahui Publik

Proyek Geothermal Cipanas Berperan Dalam Transisi Energi

  • March 26, 2025
Proyek Geothermal Cipanas Berperan Dalam Transisi Energi

BNNK Kabupaten Sleman Gelar Tes Urine untuk Awak Bus

  • March 26, 2025
BNNK Kabupaten Sleman Gelar Tes Urine untuk Awak Bus