
JIMMY Carter, Presiden ke-39 Amerika Serikat dan penerima Nobel Perdamaian 2002, meninggal dunia Minggu (29/12) di rumahnya di Plains, Georgia, dikelilingi oleh keluarganya.
Ia meninggal dunia dalam usia 100 tahun. Jimmy Carter lahir 1 Oktober 1924. Ia menjabat sebagai Presiden AS dari 1977 hingga 1981 dari Partai Demokrat.
Sebelum menjadi presiden, ia juga menjabat sebagai Gubernur Georgia (1971–1975) dan dikenal atas agenda progresif yang mendukung reformasi di tingkat negara bagian.
Perjanjian Camp David
Salah satu pencapaian terbesar Carter adalah mediasi antara Presiden Mesir Anwar Sadat dan Perdana Menteri Israel Menachem Begin dalam perundingan perdamaian yang menghasilkan Perjanjian Camp David.
Ia berfokus pada hak asasi manusia, perdamaian dunia, dan reformasi ekonomi.
Setelah masa kepresidenannya, ia dikenal luas atas dedikasinya dalam kegiatan kemanusiaan dan advokasi hak asasi manusia melalui The Carter Center.
Lembaga ini dirikannya bersama istrinya, Rosalynn Carter. Sebelum wafat, Carter telah menjalani perawatan di rumah sakit selama hampir dua tahun.
Meninggalnya anak petani kacang ini, memicu gelombang penghormatan dari para tokoh dunia. Termasuk Presiden Joe Biden menyebutnya sebagai pemimpin luar biasa, negarawan, dan humanis.
Sedangkan Presiden terpilih Donald Trump mengakui upaya Carter dalam meningkatkan kehidupan semua warga Amerika.
Rencana pemakaman negara untuk Carter telah disusun, termasuk prosesi di Atlanta dan Washington, D.C., sebelum pemakaman di kampung halamannya di Plains, Georgia. (*/S-01)