KAPOLDA Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi beri Kuliah umum Wawasan Kebangsaan kepada mahasiswa Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) di Balairung Kampus (UPGRIS) Jl. Sidodadi Timur Karang Tempel Kota Semarang. Rabu (8/5).
Hadir dalam kegiatan PJU Polda Jateng, Rektor Universitas PGRI Semarang Dr. Sri Suciati, M. Hum dan sekitar 2.000 mahasiswa.
Kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian Kapolda kepada generasi milenial yang merupakan aset bangsa dalam menyongsong Indonesia Emas. Dalam sambutannya ia menyatakan perbedaan adalah sebuah Rahmat bagi bangsa Indonesia
“Perbedaan adalah rahmat bagi Indonesia, saat pemilu masyarakat terbelah, tugas Polda Jateng mengawal agar demokrasi berlangsung damai “ terangnya.
Kapolda Jateng menambahkan bahwa kehadiran Polri di masyarakat merupakan representasi kehadiran negara
“Di setiap kegiatan mahasiswa, termasuk saat demo Polri akan hadir untuk melayani, yang perlu diingat jangan melanggar hak hak orang lain,” ungkapnya.
Dalam sesi dialogis, ia juga menyampaikan tidak boleh ada anggota Polri yang menyakiti masyarakat
“Kalau ada polisi (Polda Jateng) yang menyakiti mahasiswa laporkan saya. Tugas polisi itu melindungi, mengayomi dan melayani bukan untuk menyakiti masyarakat,” tegasnya.
“ Sebuah kebanggaan Kapolda Jateng datang langsung memberikan Kuliah umum, semoga Bpak Kapolda dapat menginspirasi mahasiswa PGRI Semarang,” ujar Rektor DR. Sri Suciati. M.Hum
Dalam acara tersebut beberapa materi yang di berikan Kapolda antara lain kemerdekaan menyampaikan pendapat di muka umum, demokrasi di Indonesia, pilar kebangsaan, semangat menjaga persatuan dan peran serta mahasiswa. (HTM/N-01)