Kerugian Gempa Garut Capai Rp2,66 miliar

GEMPA bumi berkekuatan magnitudo 6,5 yang mengguncang wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (27/4) sekitar pukul 23.29 WIB menyebabkan 7 rumah mengalami rusak berat, 16 rusak sedang dan 56 rusak ringan dengan total 131 unit rumah di 46 Desa, 4 Kelurahan yang tersebar di 24 Kecamatan. Kerusakan juga berdampak pada 18 unit fasilitas pendidikan, kesehatan, dan peribadatan.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Garut, Margiyanto mengatakan, gempa berkekutan magnitudo 6,5 yang terjadi telah berdampak pada 131 rumah mengalami rusak berat, sedang dan ringan hingga 18 unit fasilitas pendidikan, kesehatan, peribadatan rusak. Di samping itu ada 6 orang warga mengalami luka ringan.

“Dampak gempa bumi yang terjadi di wilayah Kabupaten Garut prakiraan kerusakan senilai Rp2.476.800.000 hingga merugian Rp185.600.000 dengan jumlah kerusakan dan kerugian mencapai Rp 2.662.400.800. Namun, kerusakan rumah dan fasilitas tersebar di 24 kecamatan meski data sementara tersebut akan berubah,” katanya, Minggu (28/4/2024).

BACA JUGA  Pemkot Bandung Yakin Kawasan Flyover Pasupati segera Tertata

Ia mengatakan, gempa bumi yang terjadi telah menyebabkan 6 orang mengalami luka ringan dan berdampak pada kerusakan 131 rumah serta 18 fasilitas kesehatan, pendidikan dan peribadatan tersebar di 24 kecamatan.

Dalam bencana itu tidak ada korban dan petugas gabungan dari TNI, Polri, BPBD, Tagana, PMI dan relawan masih melakukan pendataan atas kerusakan tersebut.

“Kerusakan 131 rumah, fasilitas kesehatan, pendidikan dan peribadatan tersebut terjadi di Kecamatan Pameungpeuk, Sukawening, Garut Kota, Singajaya, Cilawu, Cisompet, Pakenjeng, Cikelet, Talegong, Sucinaraja, Peundeuy, Wanaraja, Cikajang, Tarogong Kidul, Cibatu, Pangatikan, Cibiuk, Karangpawitan, Tarogong Kaler, Cisurupan, Banjarwangi, Bayongbong dan Pamulihan,” ujarnya.

Gempa Garut terletak di koordinat 8.42 LS dan 107.26 BT, tepatnya berlokasi di laut pada jarak 151 kilometer barat daya Kabupaten Garut dengan kedalaman 10 kilometer. (GG/L-01)

BACA JUGA  Pj Gubernur Jabar Minta PVMBG segera Asesmen Lokasi Bencana Tanah Bergerak di Cianjur

Dimitry Ramadan

Related Posts

Jelang Arus Mudik, Sambungan Jembatan Arteri Porong Amblas

MENJELANG arus mudik lebaran 2025, sejumlah sambungan Jembatan Arteri Porong di Kabupaten Sidoarjo amblas. Kondisi itu mengakibatkan arus lalu lintas dari Malang dan Pasuruan arah Surabaya terganggu. Sejak sebulan terakhir,…

Bakso Bintang Asia Bandung Perpaduan Kuliner Asia Tenggara

BAKSO Bintang Asia hadir sebagai perwujudan dari kekayaan kuliner Asia Tenggara, menyatukan berbagai rasa autentik dalam satu tempat. Lebih dari sekadar bakso biasa, tempat ini menawarkan pengalaman bersantap yang unik…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

8000 Pelari Ditargetkan Ikuti Purwokerto Half Marathon 2025

  • March 15, 2025
8000 Pelari Ditargetkan Ikuti Purwokerto Half Marathon 2025

Jelang Arus Mudik, Sambungan Jembatan Arteri Porong Amblas

  • March 15, 2025
Jelang Arus Mudik, Sambungan Jembatan Arteri Porong Amblas

Bakso Bintang Asia Bandung Perpaduan Kuliner Asia Tenggara

  • March 15, 2025
Bakso Bintang Asia Bandung Perpaduan Kuliner Asia Tenggara

Bayar Tiket Commuter Line Bisa Gunakan QRIS

  • March 15, 2025
Bayar Tiket Commuter Line Bisa Gunakan QRIS

Enam Bidang Studi di Undip Masuk QS WUR by Subject 2025

  • March 15, 2025
Enam Bidang Studi di Undip Masuk QS WUR by Subject 2025

Gakkum Kehutanan Tangkap Pembalak Liar di Kerumutan 

  • March 15, 2025
Gakkum Kehutanan Tangkap Pembalak Liar di Kerumutan