Polresta Sleman Imbau Masyarakat Tertib Berlalu Lintas

POLRESTA Yogyakarta dalam Operasi Zebra Progo 2024 yang digelar hingga 27 Oktober mendatang menggencarkan pendekatan kepada masyarakat. Salah satunya kepada para orang tua yang memiliki anak yang masih di bawah umur.

Kasat Lalu Lintas Polresta Sleman AKP Fikri Kurniawan, Kamis (17/10) mengatakan, selain melarang anak yang masih di bawah umur berkendara bermotor, warga juga diminta tidak berboncengan lebih dari satu orang dan tidak melakukan komunikasi dengan menggunakan alat komunikasi termasuk ponsel saat berkendara.

Fikri mengatakan kepada para pengguna jalan polisi mengimbau agar semuanya bisa tertib berkendara, saling menghargai dan saling menghormati sesama pengguna jalan.

“Kami mengimbau masyarakat pengguna jalan agar tertib dalam berkendara dan mengutamakan keselamatan,saling menghargai, saling menghormati, demi terciptanya keamanan keselamatan ketertiban dan kelancaran lalu lintas atau kamseltibcar lantas,” katanya.

BACA JUGA  Satgas Operasi Patuh Progo 2024 Dorong Keselamatan Berlalu Lintas

Selain perilaku di jalan, Satuan Lalu Lintas Polresta Sleman juga mengimbau agar saat berkendara, warga membawa kelengkapan berkendara, seperti surat-surat kendaraan, menggunakan knalpot standar, serta spesifikasi teknis kendaraan yang sesuai dengan TNKB.

Tingkatkan kesadaran

Untuk memacu warga terus meningkatkan kesadarannya untuk menjaga ketertiban dan kelancaran lalu lintas, jelasnya, selama operasi berlangsung jajaranya memberikan bunga dan helm pengaman kepada pengguna jalan yang terpilih.

“Kami juga membagikan leaflet serta memberikan pesan-pesan kamtibmas,” jelasnya.

Pada kesempatan itu Kasat Lantas Polresta Sleman AKP Fikri Kurniawan menyebutkan data selama pelaksaan Operasi Zebra Progo 2024 yang dimulai 14 Oktober lalu di wilayah hukum Satlantas Polresta Sleman telah terjadi 22 kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan 1 orang luka berat dan 3 orang luka ringan serta menimbulkan kerugian materiil sebesar Rp13 juta.

BACA JUGA  Bongkar Kasus Dokter Palsu di PSS Sleman, Polresta Sleman Dapat Penghargaan dari PSSI

Selama masa operasi hingga saat ini, imbuhnya, polisi telah megeluarkan 949 surat Tilang dan memberikan 2.043 tegusan. (AGTN/N-)

Dimitry Ramadan

Related Posts

Perbankan Harus Bantu Wujudkan Program Swasembada Pangan

PERBANKAN di Jawa Tengah harus bantu mewujudkan program swasembada pangan. Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, Rabu (4/12) Di antaranya melalui skema penyediaan modal bagi petani…

Masih Ada 0,68 Persen NIK yang belum Dipadankan

MENJELANG diberlakukannya Coretax System oleh pemerintah pada Januari tahun depan, jumlah Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang telah dipadankan dengan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) sudah mencapai 75.939.355 hingga 3 Desember…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Perbankan Harus Bantu Wujudkan Program Swasembada Pangan

  • December 5, 2024
Perbankan Harus Bantu Wujudkan Program Swasembada Pangan

Masih Ada 0,68 Persen NIK yang belum Dipadankan

  • December 4, 2024
Masih Ada 0,68 Persen NIK yang belum Dipadankan

Datangi Ponpes Ora Aji, Sonhaji Maafkan Gus Miftah

  • December 4, 2024
Datangi Ponpes Ora Aji, Sonhaji Maafkan Gus Miftah

Menangi Sengketa Pemilu, Eep Minta Keadilan Mahkamah Partai

  • December 4, 2024
Menangi Sengketa Pemilu, Eep Minta Keadilan Mahkamah Partai

Pertamina Tambah Layanan Menghadapi Liburan Nataru

  • December 4, 2024
Pertamina Tambah Layanan Menghadapi Liburan Nataru

KPU Kota Bandung Gelar Rekapitulasi Suara Pilkada Bandung

  • December 4, 2024
KPU Kota Bandung Gelar Rekapitulasi Suara Pilkada Bandung