Pelanggar Operasi Patuh Semeru Bayar Tilang di Kejari Sidoarjo

RIBUAN warga yang terjaring melanggar pada Operasi Patuh Semeru 2025, terlihat antre membayar tilang di kantor Kejari Sidoarjo, Jumat (1/8).

Pada minggu pertama ini tercatat ada 2.600 pelanggar yang masuk daftar mengambil berkas tilang berupa SIM, STNK dan kendaraan. Antrean warga ini terlihat di kantor Kejaksaan Negeri Sidoarjo sejak Jumat pagi.

Mereka antre untuk membayar tilang, setelah terjaring Operasi Patuh Semeru 2025 yang digelar Satlantas Polresta Sidoarjo, selama dua pekan pada Juli lalu.

Warga pelanggar antre membayar tilang sesuai hari yang ditentukan, karena khawatir mendapat denda apabila terlambat membayar.

Nilai uang tilang yang mereka bayar bervariasi tergantung pasal pelanggaran, rata-rata Rp75 ribu untuk pemotor dan lebih dari Rp150 ribu untuk pengendara roda empat.

BACA JUGA  Ujian SMPN 2 Tanggulangin Berubah Daring Akibat Banjir

“Saya tadi mulai antre jam 6.30 WIB dan selesai jam 7.45 WIB,” kata Nur Sholichah,45, salah satu pelanggar.

Mengantisipasi membludaknya antrean warga, Kejari Sidoarjo harus menambah jumlah petugas.

Pihak Kejari Sidoarjo juga sudah melakukan sosialisasi, bahwa berkas tilang tidak harus dibayar, sesuai jadwal yang ditentukan dalam surat tilang.

“Pelanggar yang sudah mengetahui sosialisasi tersebut, banyak yang membayar berkas tilang di hari lain sehingga mengurangi antrean,” kata Kasi Pidana Umum Kejari Sidoarjo Hafidi.

Kejari Sidoarjo juga menyediakan prioritas khusus untuk para lansia ataupun ibu hamil, dengan menyediakan ruang khusus.

Mereka tinggal duduk menunggu dan petugas yang akan melayani mendatangi mereka.

Setidaknya sudah ada 12.922 pelanggar terjaring Operasi Semeru 2025 di Sidoarjo, yang sudah diputus Pengadilan Negeri Sidoarjo. Rata-rata pelanggaran tidak membawa SIM dan STNK, melanggar marka dan tidak mengenakan helm. (OTW/S-01)

BACA JUGA  Jaksa Tolak Eksepsi 2 Terdakwa Rusunawa Tambaksawah

Siswantini Suryandari

Related Posts

  • Blog
  • December 13, 2025
Jelang Nataru, Wali Kota Semarang Pastikan Harga Bahan Pokok Terkendali

PEMERINTAH Kota Semarang memastikan harga dan ketersediaan bahan kebutuhan pokok dan barang penting (bapokting) tetap stabil menjelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Kepastian tersebut disampaikan Wali Kota…

Gubernur Jateng Minta Anggota PDGI Menyebar Sampai Desa

GUBERNUR Jawa Tengah Ahmad Luthfi meminta dokter spesialis gigi dan mulut di Jawa Tengah untuk lebih merata dalam praktik pelayanan hingga ke desa-desa. Pasalnya, hingga kini masih terdapat puskesmas di…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Tim Tenis Indonesia Sukses Kawinkan Medali Emas SEA Games

  • December 13, 2025
Tim Tenis Indonesia Sukses Kawinkan Medali Emas SEA Games

Awas! Siklon Tropis Bakung dan Bibit Siklon Bisa Akibatkan Gelombang Tinggi

  • December 13, 2025
Awas! Siklon Tropis Bakung dan Bibit Siklon Bisa Akibatkan Gelombang Tinggi

Ironi Gajah Sumatra Bantu Bersihkan Habitat Mereka yang Dirusak Manusia

  • December 13, 2025
Ironi Gajah Sumatra Bantu Bersihkan Habitat Mereka yang Dirusak Manusia

Jelang Nataru, Wali Kota Semarang Pastikan Harga Bahan Pokok Terkendali

  • December 13, 2025
Jelang Nataru, Wali Kota Semarang Pastikan Harga Bahan Pokok Terkendali

Gubernur Jateng Minta Anggota PDGI Menyebar Sampai Desa

  • December 13, 2025
Gubernur Jateng Minta Anggota PDGI Menyebar Sampai Desa

Pemprov Jateng Beri Bisyarah untuk Penghafal Al Quran

  • December 13, 2025
Pemprov Jateng Beri Bisyarah untuk Penghafal Al Quran