
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Riau menyatakan sebanyak 43 bakal pasangan calon (paslon) tercatat mengikuti Pilkada. Dari jumlah tersebut sebanyak 3 paslon untuk Gubernur Riau dan Wakil Gubernur Riau, yang lain 40 paslon untuk Wali Kota/Bupati dan Wakil Wali Kota/Wakil Bupati se-Riau.
“Pada masa pendaftaran tanggal 27-29 Agustus 2024, kami telah menerima pendaftaran 3 Bakal Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau,” kata Ketua KPU Riau Rusidi Rusdan, Jumat (30/8).
Dijelaskannya, ketiga paslon tersebut yaitu Syamsuar dan Mawardi Muhammad Saleh yang diusung Golkar dan PKS. Kemudian, Muhammad Nasir dan Muhammad Wardan (Demokrat, Gerindra, PAN, PPP, PSI, Gelora, dan Perindo). Selanjutnya, paslon Abdul Wahid dan SF. Hariyanto ( PKB, PDI Perjuangan, Nasdem).
Rusidi mengingkapkan, sebanyak 40 bakal paslon Bupati dan Wakil Bupati, Walikota dan Wakil Walikota se-Provinsi Riau itu yakni
1. Pekanbaru : 5 Bakal Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota
2. Kampar : 4 Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
3. Rokan Hulu : 5 Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
4. Rokan Hilir : 2 Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
5. Dumai : 3 Bakal Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota
6. Bengkalis : 2 Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
7. Siak : 3 Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
8. Pelalawan : 2 Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
9. Indragiri Hulu : 3 Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
10. Indragiri Hilir : 4 Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
11. Kuantan Singingi : 3 Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
12. Meranti : 4 Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati
Ia menambahkan, dengan telah mendaftarnya sejumlah Bakal Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, Walikota dan Wakil Walikota di Provinsi Riau, tidak ada perpanjangan waktu pendaftaran.
“Pada hari ini Jumat tanggal 30 bulan Agustus tahun 2024, KPU Provinsi Riau telah menutup pendaftaran Bakal Pasangan Calon pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau Tahun 2024 sesuai dengan program dan jadwal yang berlaku,” ujarnya. (Rud/N-01)