
PRESIDEN Joko Widodo secara resmi mencanangkan hutan Wanagama Nusantara untuk mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Jumat (13/9).
Peresmian dilaukan di Zona Rimba Kota B Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), Ibu Kota Nusantara.
Pencanangan hutan pendidikan dan riset yang akan dikelola oleh Universitas Gadjah Mada (UGM).
Hal itu ditandai dengan penandatanganan piagam di kayu Sukai oleh Presiden disaksikan oleh Rektor UGM dan jajaran Menteri.
Rektor UGM Prof Ova Emilia mengatakan Wanagama Nusantara merupakan inisiatif UGM yang fokus pada pengembangan hutan pendidikan dan penelitian lintas disiplin.
Hutan ini berlokasi di kawasan inti Pusat Pemerintahan Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan luas 621 hektar.
“UGM berkomitmen memberi kontribusi dalam mewujudkan IKN sebagai Smart Forest City melalui konsep Wanagama Nusantara,” kata Ova yang disampaikan melalui Humas UGM, Jumat (13/9).
Wanagama Nusantara Dukung Kota Berkelanjutan
Keberadaan Wanagama ini sebagai bagian dari komitmen UGM dalam mendukung pembangunan IKN sebagai kota yang berkelanjutan.
“Kita berharap Wanagama Nusantara dapat menjadi window of the tropical world,” harap Ova.
Dengan program utama meliputi pengembangan zonasi hutan pendidikan, pengembangan Institute for Future Life, restorasi, reforestasi, dan enrichment planting.
Sebagai hutan pendidikan dan penelitian terintegrasi dengan berbagai disiplin ilmu dan fakultas di UGM.
Hutan ini diharapkan dapat menjadi model restorasi hutan hujan tropis dalam mengatur hidrologi dan iklim mikro di IKN .
Serta konservasi jenis-jenis tanaman asli (native species) hutan hujan tropis dari kepunahan di masa mendatang.
Pungky Widia Rianto selalu Direktur Pengembangan Pemanfaatan Kehutanan dan Sumber Daya Air, Otoritas IKN menambahkan untuk tahap awal dikembangkan seluas 28 hektare. (AGT/S-01)