Para Guru Honorer di Jakarta Diminta Ikut Seleksi KKI Tahun Ini

PENJABAT Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta para Guru Honorer untuk mengikuti seleksi KKI tahun Ini. Hal itu dikatakan Heru kepada wartawan di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Sabtu (20/7).

Menurutnya saat tercatat ada sebanyak 4000 guru honorer yang terdata Pemerintah Provinsi Jakarta. Mereka pun diminta untuk segera mengikuti rekomendasi agar terdaftar dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik).

Ribuan guru honorer itu sebelumnya telah menerima surat pemutusan kerja karena tidak terdata dalam Dapodik atau belum memiliki Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK) dari Dinas Pendidikan (Disdik).

“Maka 4.000 ini akan diberikan rekomendasi untuk mendapatkan Dapodik,” ujar Heru.

Beri kesempatan

Heru menjelaskan pihaknya memberikan kesempatan kepada mereka untuk mendaftar sebagai pegawai Kontrak Kerja Individu (KKI). Adapun Pemprov bakal membuka KKI pada Agustus mendatang dengan kuota 1.700 guru honorer.

BACA JUGA  Jaksa Penuntut Umum Menuntut Bebas Supriyani

“Tahun ini, bulan Agustus ini, Pemda DKI akan membuka 1.700 untuk guru-guru. Gunakan dan manfaatkan ini sebaik-baiknya untuk bisa menjadi guru KKI melalui prosedur yang benar,” tegas Heru.

Selanjutnya, untuk 2.300 guru honorer yang masih tidak diterima sebagai KKI, kembali diizinkan untuk mencoba lagi di tahun depan.

“Silakan mempersiapkan diri, isilahnya tes ya. Ada mekanisme yang benar. Jadi nanti ada wawancara segala macam. Itu sesuai dengan aturan jadi gunakan dengan baik. Dari tentunya 1.700 akan dapat, sisanya 2.300 akan diberi kesempatan 2025,” jelas Heru. (*/N-01)

BACA JUGA  Sejumlah Wilayah di Jakarta Tergenang Banjir

Dimitry Ramadan

Related Posts

WNI Bisnis Haji Ilegal Ditangkap Otoritas Arab Saudi

WNI berinisial KMR itu ditangkap otoritas Arab Saudi atas tuduhan penipuan dan rencana menyelenggarakan ibadah haji ilegal (tanpa tasreh). Konsul Jenderal (Konjen) RI di Jeddah Yusron B Ambary mengakui dapat…

UNS Canangkan Perlindungan Kekerasan di Lingkungan Kampus

UNIVERSITAS Sebelas Maret (UNS) Surakarta secara resmi menetapkan Peraturan Rektor Nomor 7 Tahun 2025 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan. Peraturan itu diluncurkan dalam rangkaian Seminar Nasional bertajuk “Penguatan Tata Kelola…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

WNI Bisnis Haji Ilegal Ditangkap Otoritas Arab Saudi

  • May 9, 2025
WNI Bisnis Haji Ilegal Ditangkap Otoritas Arab Saudi

Pilihan Nama Paus Leo XIV Menegaskan Misi Sosial Gereja

  • May 9, 2025
Pilihan Nama Paus Leo XIV Menegaskan Misi Sosial Gereja

Kardinal Robert Francis Prevost Terpilih Sebagai Paus Baru

  • May 9, 2025
Kardinal Robert Francis Prevost Terpilih Sebagai Paus Baru

UNS Canangkan Perlindungan Kekerasan di Lingkungan Kampus

  • May 8, 2025
UNS Canangkan Perlindungan Kekerasan di Lingkungan Kampus