
TIM Hi-Flex berhasil meraih First Runner-up Huawei Developer Competition 2024 Asia Pacific atas inovasi mereka.
Tim Hi-Flex bersaing dengan 662 220 tim memperebutkan total hadiah senilai US$34.000.
Tim ini beranggotakan mahasiswa Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi (DTETI).
Babak final kompetisi ini dilaksanakan di Chulalongkorn University di Bangkok, Thailand pada 20-21 Januari lalu.
Aufa Nasywa Rahman mewakili Hi-Flex mengatakan bahwa Hi-Flex merancang inovasi berdasarkan ide yang mereka cetuskan dan dalami sendiri.
“Semua pembuatan dan pengembangan solusi (build solution) kami lakukan di DTETI,” ujarnya, Minggu (26/1).
Di kompetisi ini, setiap melakukan pengembang teknologi informasi komunikasi untuk menemukan solusi bagi permasalahan nyata dengan menggunakan teknologi cloud Huawei.
“Seluruh tim berpartisipasi terbagi atas kategori Enterprise Track dan Student Track,” terangnya.
Kedua kategori tersebut diperoleh masing-masing enam pemenang setelah melalui beberapa tahap seleksi.
Mulai dari pengumpulan proposal, presentasi demo solusi, hingga berkompetisi di babak final.
Huawei Developer Competition Asia Pacific kali ini, dua dari enam tim kategori Student Track merupakan kontingen dari UGM.
Selain Hi-Flex, tim lainnya adalah cloudia crew yang terdiri atas mahasiswa Departemen Ilmu Komputer dan Elektronika FMIPA UGMmenyabet Second Runner-up.
Huawei terus mengembangkan inovasi cloud digitalnya. Huawei Cloud didapuk oleh Frost & Sullivan nomori satu di pasar Big Data Asia Pasifik. (AGT/S-01)