Serangan Israel ke Penjara Evin Teheran Tewaskan 71 Orang

SEDIKITNYA 71 orang tewas dalam serangan Israel terhadap Penjara Evin di Teheran, Iran, sebuah fasilitas yang dikenal luas menahan tahanan politik dan pembangkang rezim.

Hal ini disampaikan oleh juru bicara kehakiman Iran, Asghar Jahangir, melalui situs resmi kantor berita Mizan, Minggu (29/6).

Korban tewas dalam serangan yang terjadi pada Senin (23/6) tersebut mencakup staf penjara, anggota militer, narapidana, dan anggota keluarga yang tengah berkunjung. Klaim ini belum dapat diverifikasi secara independen.

Serangan terhadap Penjara Evin terjadi sehari sebelum kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Iran diberlakukan.

Beberapa bangunan dalam kompleks penjara dilaporkan rusak berat, memicu kekhawatiran kelompok HAM internasional terhadap keselamatan para tahanan.

BACA JUGA  Kalah dari Iran, Timnas Voli Indonesia Gagal ke Final

Sebelumnya pada Sabtu (28/6), ribuan warga berpakaian serba hitam memadati jalan-jalan di Teheran, saat Iran menggelar pemakaman kenegaraan untuk para komandan militer, ilmuwan nuklir, dan warga sipil yang tewas dalam konflik udara dengan Israel sepanjang bulan Juni.

Menurut media pemerintah, setidaknya 16 ilmuwan dan 10 perwira tinggi militer termasuk dalam daftar korban yang dimakamkan.

Di antaranya adalah Kepala Staf Angkatan Bersenjata Mayor Jenderal Mohammad Bagheri, Komandan Garda Revolusi Jenderal Hossein Salami, serta Kepala Divisi Dirgantara Garda Revolusi Jenderal Amir Ali Hajizadeh.

Petii jenazah para tokoh penting tersebut diarak ke Lapangan Azadi, Teheran, dihiasi foto dan bendera nasional.

Sementara itu, di Amerika Serikat, Senator Chris Murphy (Partai Demokrat, Connecticut) menyatakan bahwa serangan militer Presiden Donald Trump terhadap fasilitas nuklir Iran merupakan tindakan ilegal.

BACA JUGA  Kanada Dukung Proposal Gencatan Senjata Senjata di Gaza

Namun, ia enggan memberikan pernyataan tegas soal apakah Trump layak dimakzulkan atas keputusan tersebut yang dilakukan tanpa persetujuan Kongres.

“Pemakzulan adalah keputusan DPR, bukan Senat. Tapi yang jelas ini ilegal,” ujar Murphy saat dimintai tanggapan terkait pernyataan Anggota DPR Alexandria Ocasio-Cortez yang menilai serangan itu sebagai dasar pemakzulan.

Isu pemakzulan terhadap Presiden AS Donald Trump telah lama digaungkan sejak sebulan ia menjabat sebagai presiden AS. (*/S-01)

Siswantini Suryandari

Related Posts

Operasi Patuh 2025 Razia Satu Jam Depan Mapolresta Sidoarjo

HARI pertama Operasi Patuh 2025, Satlantas Polresta Sidoarjo berhasil menjaring banyak pelanggar lalu-lintas, Senin (14/7). Seperti saat razia selama satu jam depan Mapolresta Sidoarjo, petugas berhasil menjaring puluhan pemotor tidak…

Operasi Patuh Candi 2025 Dimulai Serentak di Jawa Tengah

POLDA Jateng melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Candi 2025 sebagai tanda dimulainya operasi kewilayahan yang dilaksanakan selama 14 hari mulai tanggal 14-27 Juli 2025. Apel yang dipimpin oleh Dirlantas…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Bupati Humbahas Sampaikan Nota Pengantar P-APBD 2025

  • July 14, 2025
Bupati Humbahas Sampaikan Nota Pengantar P-APBD 2025

Pemerintah masih Mencari Tiga Jemaah Haji yang Hilang

  • July 14, 2025
Pemerintah masih Mencari Tiga Jemaah Haji yang Hilang

Timnas Indonesia Lolos ke 8 Besar Kejuaraan Voli Asia U-16

  • July 14, 2025
Timnas Indonesia Lolos ke 8 Besar Kejuaraan Voli Asia U-16

Terpilih Aklamasi, Alfonso Situmorang Kembali Pimpin PWI Bonapasogit

  • July 14, 2025
Terpilih Aklamasi,  Alfonso Situmorang Kembali Pimpin PWI Bonapasogit

Tekan Kriminalitas, Polda DIY Galakkan Operasi Miras

  • July 14, 2025
Tekan Kriminalitas, Polda DIY Galakkan Operasi Miras

Polda DIY Sasar 7 Pelanggaran Lalu Lintas dalam Operasi Patuh Progo

  • July 14, 2025
Polda DIY Sasar 7 Pelanggaran Lalu Lintas dalam Operasi Patuh Progo