Realisasi Pendapatan Daerah Jateng Meningkat pada 2023

REALISASI pendapatan daerah Provinsi Jawa Tengah mencapai Rp25,369 triliun pada 2023, atau mengalami peningkatan sebanyak  4,97% dibandingkan realisasi tahun sebelumnya sebesar Rp24,167 triliun.

Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jateng, Sumarno saat membacakan penjelasan/jawaban gubernur atas pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD Jateng terhadap pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2023 di Gedung Berlian, Semarang, Senin (10/6/2024).

Dalam rangka optimalisasi pendapatan daerah, Pemprov Jateng  membangun koordinasi Pemerintah Kabupaten/Kota, dan instansi terkait untuk melakukan intensifikasi dan ekstensifikasi sumber-sumber pendapatan daerah.

“Upaya optimalisasi terus dilakukan, antara lain melalui penelusuran data objek pajak dan verifikasi faktual lapangan guna memperoleh informasi potensi pendapatan daerah yang akurat,” kata Sumarno.

BACA JUGA  Longsor di Kabupaten Pekalongan Dilaporkan 15 Orang Meninggal

Selain itu, pendayagunaan dan pemanfaatan barang milik daerah, serta rintisan pembentukan lembaga pengelola aset yang fokus pada pemberdayaan dan pemanfaatan aset. Pemprov Jateng juga terus menggenjot kontribusi BUMD dalam mencapai pendapatan asli daerah (PAD).

“Kami berkomitmen untuk melakukan pembenahan kinerja melalui implementasi Good Corporate Governance, efisiensi dan efektivitas operasional, serta diversifikasi usaha,” katanya.

Menanggapi pandangan umum fraksi-fraksi terkait belanja bantuan keuangan, Pemprov Jateng sependapat dengan pendangan fraksi, bahwa laporan pelaksanan APBD merupakan bagian dari upaya penajaman kebijakan pemerintah, untuk mewujudkan kemakmuran rakyat dan mendukung pembangunan kabupaten/kota melalui alokasi bantuan keuangan secara selektif.

“Pelaksanaan APBD untuk pembangunan dilakukan dengan berbasis perencanaan pembangunan dengan memperhatikan hasil evaluasi, masalah, dan kebutuhan pembangunan, sehingga akan dihasilkan program/kegiatan yang solutif,” katanya. (HTM/N-01)

BACA JUGA  Pentingnya Peran LDII Gaungkan Pesan Moderasi Beragama

Dimitry Ramadan

Related Posts

Pentingnya Proyek Geothermal Cipanas pada Transisi Energi Nasional

PROYEK geothermal (panas bumi) penugasan survei pendahuluan dan eksplorsi (PSPE) Cipanas di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, merupakan salah satu inisiatif strategis pemanfaatan energi terbarukan. Proyeknya tengah digarap PT Daya Mas…

Dukung Kreativitas, JNE kembali Gelar Content Competition

SEBAGAI perusahaan yang lahir dari karya anak bangsa, JNE mengapresiasi semangat kreativitas seluruh anak negeri untuk dapat berkarya. Untuk itu JNE kembali menggelar JNE Content Competition 2025 sebagai wadah serta…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

KAI Logistik Fasilitasi Pengiriman Hewan Peliharaan saat Mudik

  • March 26, 2025
KAI Logistik Fasilitasi Pengiriman Hewan Peliharaan saat Mudik

Polda Jateng Antisipasi Peningkatan Arus Mudik di Tol Trans Jawa

  • March 26, 2025
Polda Jateng Antisipasi Peningkatan Arus Mudik di Tol Trans Jawa

Pentingnya Proyek Geothermal Cipanas pada Transisi Energi Nasional

  • March 26, 2025
Pentingnya Proyek Geothermal Cipanas pada Transisi Energi Nasional

Dukung Kreativitas, JNE kembali Gelar Content Competition

  • March 26, 2025
Dukung Kreativitas, JNE  kembali Gelar Content Competition

Tahapan Hari Raya Nyepi Perlu Diketahui Publik

  • March 26, 2025
Tahapan Hari Raya Nyepi Perlu Diketahui Publik

Proyek Geothermal Cipanas Berperan Dalam Transisi Energi

  • March 26, 2025
Proyek Geothermal Cipanas Berperan Dalam Transisi Energi