Adi Soemarmo Jadi Bandara Domestik, Pelaku Pariwisata Panik

  • Ekonomi
  • April 30, 2024
  • 0 Comments

MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ( Menpsrekraf) Sandiaga Uno mengakui adanya kekhawatiran dari pelaku pariwisata atas penurunan kelas Bandara Internasional Adisoemarno menjadi bandara domestik.

“Kami (Kemenparekraf) belum menproyeksi adanya penurunan kunjungan wisatawan internasional ( mancanegara ). Namun memang ada kekhawatiran dari pelaku pariwisata terkait penurunan menjadi bandara domestik,” kata Sandiaga di sela sela acara Solo Menari di Balai Kota Solo, Senin malam (29/4).

Kota Solo dan sekitar lanjut dia, perlu terus didorong kreatifitas kegiatannya, sehingga ekosistem ekonomi kreatif bisa meningkat lagi, sehingga memungkinkan kunjungan wisatawan internasional tetap tinggi.

Karena itu, ungkap dia, mesti perlu ditambah event event berkapasitas internasional di Solo, agar bandara domestik ini, masih bisa dipergunakan penerbangan internasional.

BACA JUGA  Sambut Libur Paskah, KAI Daop 6 Yogyakarta Operasikan Lima KA Tambahan

“Jadi meski menjadi domestik, bandara ini masih bisa dipergunakan sebagai penerbangan internasional sepanjang ada peningkatan event internasional,” tegas Sandiaga yang malam itu ikut berlenggak lenggok menari bersama ratusan anak yang antusias menari kontemporer.

Pada bagian lain Wali Kota Solo Gibran senada dengan Sandiaga Uno, bahwa meski Bandara Adi Soemarmo turun kelas menjadi bandara domestik, kunjungan wisatawan internasional diyakini masih membanjir.

“Saya setuju dengan Pak Menpsrekraf. Dengan memperbanyak event internasional di Solo, kita tetap optimistis. Jadi solusinya tahun ini dan tahun depan mesti banyak lagi event internasional untuk menarik kedatangan wisatawan mancanegara,” kata Gibran.

Apalagi, sergah pria milenial yang kini sudah ditetapkan sebagai wapres pasangan Presiden Prabowo Subianto ini, Kota Solo sudah masuk sebagai kota jejaring ekonomi kreatif dunia yang dikawal Unesco.

BACA JUGA  169 Penumpang dari Bandara Ngurah Rai Gagal Terbang Akibat Letusan Gunung Ruang

“Tahun depan Solo bisa menjadi tuan rumah CCN (Creatif Cities Network). Maka ini menjadi cara untuk menarik kunjungan wisatawan internasional,” pungkas Gibran. (WID/M-02)

Dimitry Ramadan

Related Posts

Ada Program Co-Firing, Ini Manfaatnya Menurut Ahli dari IPB

PROGRAM co-firing atau substitusi batubara dengan biomassa pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) dinilai potensial dilakukan di wilayah Indonesia dan berdampak positif pada perekonomian masyarakat. Kepala Pusat Penelitian Surfaktan dan…

Elnusa Pamerkan Kinerja Saham di Market Outlook Sharia 2024

Kinerja saham PT Elnusa Tbk sampai dengan periode akhir April 2024, secara Year to Date (YTD) tumbuh sebesar 10,3% dan secara Year on Year (YoY) tumbuh sebesar 33%. Pertumbuhan kinerja…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Polda Jateng Ungkap Kasus Penadahan Motor Transnasional

  • May 21, 2024
  • 24 views
Polda Jateng Ungkap Kasus Penadahan Motor Transnasional

Ingin Benahi Brebes, Ketua Yayasan Buser Indonesia Daftar Bacabup ke DPC Gerindra

  • May 21, 2024
  • 14 views
Ingin Benahi Brebes, Ketua Yayasan Buser Indonesia Daftar Bacabup ke DPC Gerindra

Romo Magniz: Tiga Hal yang Harus Diperjuangkan Pemerintahan Prabowo-Gibran

  • May 21, 2024
  • 29 views
Romo Magniz: Tiga Hal yang Harus Diperjuangkan Pemerintahan Prabowo-Gibran

Kecelakaan Presiden Iran, Puan Maharani Tunggu Penjelasan Resmi dari Pemerintah

  • May 20, 2024
  • 26 views
Kecelakaan Presiden Iran, Puan Maharani Tunggu Penjelasan Resmi dari Pemerintah

Harkitnas Momentum Peningkatan Teknologi Informasi

  • May 20, 2024
  • 30 views
Harkitnas Momentum Peningkatan Teknologi Informasi

Ada Program Co-Firing, Ini Manfaatnya Menurut Ahli dari IPB

  • May 20, 2024
  • 37 views
Ada Program Co-Firing, Ini Manfaatnya Menurut Ahli dari IPB