Potensi Desa-Desa di Jawa Tengah Basis Pembangunan Daerah

POTENSI yang ada di desa-desa di wilayah Jawa Tengah bisa menjadi basis pembangunan daerah.

“Kami mendengar dan melihat apa-apa saja yang menjadi potensi wilayah kita. Terutama yang berbasis di desa, kecamatan, dan kabupaten,” kata  Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi.

“Nanti bisa ditarik menjadi kebijakan di provinsi untuk bersama-sama membangun wilayah,” kata Luthfi disela acara “Nongkrong Bareng dan Silaturahmi dengan Gubernur Jawa Tengah” di Pendopo Kabupaten Kendal, Jumat, (7/3) malam.

Menurutnya desa harus punya produk unggulan yang dapat dilinierkan dengan program pemerintah pusat, pemerintah provinsi, maupun pemerintah kabupaten/kota.

Baik itu wisata, pertanian, maupun potensi lain yang perlu digarap secara bersama-sama demi menyejahterakan masyarakat.

BACA JUGA  Kapolri Cek Kesiapan Pengamanan Arus Mudik di Jateng

Silaturahmi tersebut merupakan bagian dari rangkaian program “Selapanan Gubernur Jawa Tengah” berkeliling ke-35 kabupaten/kota di Jawa Tengah pada awal kepemimpinan Ahmad Luthfi sebagai Gubernur.

Tujuannya untuk menggali potensi dan menemukan permasalahan kemasyarakatan untuk kemudian diintegrasikan menjadi sebuah kebijakan.

“Saya ingin mendengar apa yang harus  dilaksanakan untuk lima tahun ke depan,” katanya.

Potensi desa untuk pertumbuhan ekonomi

Dalam kegiatan tersebut, mantan Kapolda Jateng ini juga mendapatkan banyak masukan langsung dari masyarakat.

Khususnya tentang persoalan-persoalan yang harus diselesaikan di Kabupaten Kendal. Mulai dari masalah pendidikan, serapan tenaga kerja, infrastruktur, pertanian, nelayan, serta masalah sosial lain.

Misalnya, dalam dialog terbuka itu ada masukan dari perwakilan Serikat Buruh dan Pekerja Kabupaten Kendal.

BACA JUGA  Sekda Jateng Sambut Pemudik Gratis di Tanjung Emas

Terutama terkait pendidikan vokasi untuk menunjang daya serap tenaga kerja asal Kendal.

Dengan adanya kawasan ekonomi khusus (KEK) di daeah tersebut, investasi yang masuk di Kendal dinilai tinggi, namun serapan tenaga kerja asal Kendal masih rendah.

Menanggapi hal itu, Luthfi menjelaskan, lowongan pekerjaan di wilayahnya memang masih banyak. Namun,  kesiapan tenaga kerja untuk masuk ke industri perlu ditingkatkan.

Oleh karena itu, Pemprov Jateng bersama kementerian terkait telah menyiapkan penambahan pendidikan vokasi dan Balai Latihan Kerja (BLK) sesuai kebutuhan industri.

Dalam kesempatan itu, Luthfi juga mendapatkan banyak masukan dari tokoh masyarakat dan tokoh agama berkaitan dengan pendidikan.

Di antaranya terkait pentingnya pendidikan karakter, agama, serta insentif atau beasiswa untuk pengajar atau guru agama dan diniyah.

BACA JUGA  Cegah Abrasi dan Rob, Pemprov Jateng Galakkan Penanaman Mangrove

“Beasiswa untuk pesantren dan seluruh guru atau pengajar agama sudah ada programnya di bawah Biro Kesra (Pemprov Jateng). Untuk guru madin (madrasah diniyah) sedang dihitung. Nanti dikoordinasikan dengan Pemkab,” ujarnya menanggapi. (Htm/S-01).

Siswantini Suryandari

Related Posts

  • Blog
  • December 13, 2025
Jelang Nataru, Wali Kota Semarang Pastikan Harga Bahan Pokok Terkendali

PEMERINTAH Kota Semarang memastikan harga dan ketersediaan bahan kebutuhan pokok dan barang penting (bapokting) tetap stabil menjelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru). Kepastian tersebut disampaikan Wali Kota…

Gubernur Jateng Minta Anggota PDGI Menyebar Sampai Desa

GUBERNUR Jawa Tengah Ahmad Luthfi meminta dokter spesialis gigi dan mulut di Jawa Tengah untuk lebih merata dalam praktik pelayanan hingga ke desa-desa. Pasalnya, hingga kini masih terdapat puskesmas di…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Raih 31 Emas, Indonesia Tempati Posisi Dua Klasemen

  • December 14, 2025
Raih 31 Emas,  Indonesia Tempati Posisi Dua Klasemen

Tim Tenis Indonesia Sukses Kawinkan Medali Emas SEA Games

  • December 13, 2025
Tim Tenis Indonesia Sukses Kawinkan Medali Emas SEA Games

Awas! Siklon Tropis Bakung dan Bibit Siklon Bisa Akibatkan Gelombang Tinggi

  • December 13, 2025
Awas! Siklon Tropis Bakung dan Bibit Siklon Bisa Akibatkan Gelombang Tinggi

Ironi Gajah Sumatra Bantu Bersihkan Habitat Mereka yang Dirusak Manusia

  • December 13, 2025
Ironi Gajah Sumatra Bantu Bersihkan Habitat Mereka yang Dirusak Manusia

Jelang Nataru, Wali Kota Semarang Pastikan Harga Bahan Pokok Terkendali

  • December 13, 2025
Jelang Nataru, Wali Kota Semarang Pastikan Harga Bahan Pokok Terkendali

Gubernur Jateng Minta Anggota PDGI Menyebar Sampai Desa

  • December 13, 2025
Gubernur Jateng Minta Anggota PDGI Menyebar Sampai Desa