Simulasi Sispamkota Antisipasi Gangguan Pilkada di Yogyakarta

POLRESTA Yogyakarta menggelar Simulasi Pengamanan Kota (Sispamkota) Operasi Mantap Praja Progo 2024.

Kegiatan ini dilangsungkan di halaman Stadion Mandalakrida Kota Yogyakarta, Kamis (22/8) dengan melibatkan 890 personel gabungan dari berbagai pihak terkait.

Termasuk Pemerintah Kota Yogyakarta dan Kodim 0734/Kota Yogyakarta, Kamis (22/8)

Kapolresta Yogyakarta melalui Wakapolresta AKBP Rudi Setiawan mengungkapkan latihan ini merupakan langkah proaktif untuk mengantisipasi situasi yang tidak diinginkan.

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh personel siap menghadapi segala kemungkinan yang dapat terjadi selama Pilkada,” ujarnya.

Dikatakan simulasi ini bertujuan untuk melatih kesiapsiagaan personel dalam menghadapi berbagai potensi gangguan keamanan yang mungkin terjadi selama tahapan Pilkada 2024.

Diskenariokan terjadinya gangguan berupa bentrokan antar pendukung calon wali kota. Polisi yang diterjunkan kemudian melakukan penanganan bentrokan antar pendukung pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Yogyakarta.

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh personel siap menghadapi segala kemungkinan yang dapat terjadi selama Pilkada,” ujarnya.

Dalam simulasi ini, seluruh tahapan Pilkada, mulai dari pendaftaran pasangan calon hingga pelaksanaan pemungutan suara dilatihkan secara intensif.

Tujuannya adalah agar personel dapat bertindak cepat dan tepat dalam menghadapi berbagai situasi darurat.

“Kami telah memetakan potensi kerawanan di setiap tahapan Pilkada, oleh karena itu, seluruh personel harus siap siaga untuk mengamankan jalannya Pilkada,” tegas Wakapolresta.

Selain melibatkan aparat keamanan, simulasi ini juga melibatkan berbagai stakeholder terkait, seperti Pemerintah Kota Yogyakarta, KPU, dan Bawaslu.

Hal ini menunjukkan komitmen bersama untuk menciptakan Pilkada yang aman dan damai.

“Kami berharap seluruh komponen masyarakat, termasuk tokoh agama dan partai politik, dapat bersama-sama menjaga kondusivitas Kota Yogyakarta selama tahapan Pilkada,” tambah AKBP Rudi.

Sementara itu, Penjabat Wali Kota Yogyakarta, Sugeng Purwanto mengapresiasi upaya Polresta Yogyakarta dalam menjaga kondusivitas kota.

“Kami berharap dengan adanya simulasi ini, Pilkada 2024 dapat berjalan dengan lancar dan aman,” ujarnya. (AGT/S-01)

  • Siswantini Suryandari

    Related Posts

    ARASHI Bubar 2026 Ditutup Dengan Konser Terakhir Musim Semi

    BOYBAND terbesar di Jepang ARASHI resmi bubar Mei 2026. Pengumuman itu resmi disampaikan oleh kelima anggota ARASHI di media sosial resmi milik mereka. ARASHI beranggotakan Aiba Masaki, Jun Matsumoto, Kazunari…

    Istilah Turkish Garbage Dari Baju Gombal Hingga Perpustakaan

    ISTILAH  “Turkish garbage” tidak secara resmi digunakan dalam pemberitaan media arus utama, namun sering muncul dalam konteks informal. Terutama di kalangan komunitas thrift fashion dan diskusi online. Istilah ini merujuk…

    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Jangan Lewatkan

    Ditolak Presiden Prabowo, Hasan Nasbi Kembali Pimpin PCO

    • May 6, 2025
    Ditolak Presiden Prabowo, Hasan Nasbi Kembali Pimpin PCO

    PSS tak Didampingi Pieter Huistra saat Bertandang ke Semarang

    • May 6, 2025
    PSS tak Didampingi Pieter Huistra saat Bertandang ke Semarang

    Pemkot Solo Sosialisaikan Bahaya Investasi Bodong dan Judol

    • May 6, 2025
    Pemkot Solo Sosialisaikan Bahaya Investasi Bodong dan Judol

    Desa Huta Toruan I Terancam Kehilangan Dana Desa dan ADD

    • May 6, 2025
    Desa Huta Toruan I Terancam Kehilangan Dana Desa dan ADD