
SEORANG prajurit TNI yang menjadi korban truk terbakar di tol Gempol-Pasuruan masih menjalani perawatan intensif, di Rumah Sakit Bhayangkara Pusdik Sabhara Porong Kabupaten Sidoarjo.
Satu anggota TNI lainnya meninggal dan sempat dibawa ke Ruang Forensik rumah sakit tersebut, sudah dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan.
Dua prajurit TNI AD dari Divisi Infanteri 2/ Vira Cakti Yudha Kostrad TNI, yang menjadi korban truk terbakar di KM 774/200 tol Gempol-Pasuruan.
Mereka dievakuasi ke RS Bhayangkara Pusdik Sabhara Porong Kabupaten Sidoarjo, Senin (5/5) malam. Mereka adalah Serma Dino (pendamping) dan Serka Untung Avisilia (sopir).
Namun Serka Untung tak tertolong nyawanya dibawa ke ruang forensik. Jenazah sudah dipulangkan ke di Dusun Balungrejo Desa Balonggebang Kecamatan Gondang Kabupaten Nganjuk, Selasa (6/5) pagi tadi.
Jenazah Serka Untung dimakamkan secara militer di TPU Dusun Kawedekan Desa Balonggebang Kecamatan Gondang Kabupaten Nganjuk.
Sementara Serma Dino dibawa ke instalasi gawat darurat rumah sakit tersebut untuk perawatan. Namun prajurit tersebut kemudian dipindahkan ke Ruang Kelas 2 Teratai 10 RS Bhayangkara Pusdik Sabhara Porong.
Perawatan prajurit TNI AD ini mendapat pengawalan ketat polisi militer. Awak media tidak diperkenankan mengambil gambar di dalam rumah sakit.
Prajurit TNI itu mendapat perawatan dokter jaga dr Roro Sriwahjuni. “Maaf tidak boleh masuk kamar, jangan ambil gambar,” kata seorang petugas. (OTW/S-01)