RUSIA belum berhenti menyerang Ukraina. Terbaru pasukan Vladimir Putin itu meluncurkan 80 drone ke wilayah Ukraina.
Unit pertahanan udara Ukraina mengaku menghancurkan 71 drone sementara enam di antaranya diacak dengan sistem peperangan elektronik.
Meski begitu, Kyiv mulai was-was dengan ancaman Rusia yang merencanakan serangan udara di situs nuklir negara tersebut.
“Menurut intelijen Ukraina, Kremlin sedang mempersiapkan serangan terhadap objek-objek penting energi nuklir Ukraina menjelang musim dingin,” tulis Menteri Luar Negeri Ukraina Andriy Sybiha di medsos
Dia pun mendesak Badan Energi Atom Internasional dan sekutu Ukraina untuk membentuk misi pemantauan permanen di pembangkit listrik tenaga nuklir negara tersebut.
“Ini adalah persiapan menghadapi kemungkinan skenario bencana nuklir. Rusia adalah teroris,” tulis Andriy Yermak, kepala staf Presiden Volodymyr Zelensky di Telegram.
Sementara itu, sedikitnya 12 orang terluka setelah pasukan Rusia menyerang gedung apartemen bertingkat di kota terbesar kedua Ukraina, Kharkiv, pada Sabtu (21/9) malam.
Di sisi lain perbatasan, Rusia mengevakuasi lebih dari 1.000 orang dari Krasnodar setelah serangan pesawat nirawak Ukraina pada (21/9) hari Sabtu. (Bbc/N-01)