MENJELANG pemilihan Gubernur Jawa Barat, bakal calon yang diusung Partai NasDem Ilham Akbar Habibie terus bersilaturahmi ke beberapa pondok pesantren di wilayah Tasikmalaya termasuk melakukan kuliah umum di Ponpes Terekat Al Idrisiyyah dan Ponpes Persis Benda.
Dalam kesempata itu, Ilham Habibie mengatakan, kedatangannya ke Tasikmalaya selain untuk bersilaturahmi dengan pimpinan Pondok pesantren juga fokus untuk mewujudkan koalisi NasDem dan PKS. Meski begitu ia membuka peluang berkoalisi dengan partai lain.
“Untuk saat ini fokus saya koalisi dengan PKS dan perlu saya tekankan di sini, kita terbuka berkoalisi dengan partai lain. Namun, terkait dengan siapa bakal calon Gubernur dan wakil gubernur masih belum ditentukan. Jika terwujud berkoalisi dengan PKS, karena NasDem memiliki kursi 8 dan PKS 19 kursi artinya sudah memiliki 27 kursi, karena yang dibutuhkan sebenarnya 24 kursi,” katanya, di Pesantren Al Idrisiyyah, Tasikmalaya, Rabu (24/7/2024).
Ia mengatakan, dalam pencalonannya sebagai bakal calon gubernur Jabar memang selama ini untuk rekomendasi dari DPW sudah selesai tinggal menunggu level DPP Partai NasDem termasuk PKS. Akan tetapi, sekarang masih fokus dengan PKS tinggal menunggu adanya kesepakatan pada level DPP PKS tapi untuk menjalin koalisi tetap terbuka bagi partai lain.
“Kami masih fokus menunggu rekomendasi DPP PKS meski secara tertulis memang sudah dilakukan. Namun, siapapun pasangan calon Wakil gubernur Jabar nanti secara pribadi ada baiknya orang sunda karena memang selama itu saya sudah puluhan tahun tinggal di Jabar tapi itu bagaimana baiknya hasil koalisi nanti,” ujarnya.
Silaturahmi yang dilakukan oleh putra sulung Presiden ketiga BJ Habibie di Tasikmalaya, sekaligus memperkenalkan diri terutamanya dalam pencalonannya sebagai calon Gubernur Jabar, yang diusung oleh Partai NasDem. Akan tetapi, dalam silaturahmi yang dilakukan di pesantren Al Idrisyyah, pesantren Persis Benda, Rumah NasDem di Pesantren Sulahul Huda, pesantren mama Kujang dan posko atau sentra UKM. (YY/N-01)