
KEHADIRAN bakso Djando Guntursari semakin menambah banyaknya alternatif kuliner di Kota Bandung Jawa Barat (Jabar),
Dengan tagline Cita Rasa Istimewa, Bakso Djando Guntursari resmi dibuka menjadi satu-satunya bakso jando di Kota Bandung.
Acara grand opening dibuka dengan berbalas pantun antara Attalia Praratya Kamil, istri mantan Gubernur Jabar Ridwan Kamil dengan Hendriq Entan Jabbar, selaku pemilik gerai.
Kemudian dilakukan pagelaran tarian jaipong dan pengguntingan pita sebagai tanda outlet resmi dibuka, Senin (5/8).
Hadir juga Ustadz Deden Hardiansyah yang memberikan tausiyah di hadapan 100 undangan merupakan para pimpinan organisasi dan kepala dinas di Jabar.
Hendriq menyampaikan kekhasan dari Bakso Djando Guntursari yaitu bahan jando (lemak dari susu sapi) di setiap menunya.
Menu andalannya adalah yamin manis atau asin, bihun manis atau asin.
“Kualitas mi dan bihun yang lezat, lembut, kenyal, dimasak dengan al dente. Dengan pilihan baks yakni bakso urat, bakso cincang. Bakso halus yang super nikmat,” jelas Hendriq.
Menurut Hendriq, tipe bakso kenyal, garing dan gurih serat-serat sapinya. Dengan pilihan toping, di antaranya tulang iga, babat, tetelan sapi. ceker ayam dan tulang rangu sapi.
“Sensasi menikmati bakso dimulai dari suapan pertama dengan kuah yang ngaldu banget. Sebagai penutup, tersedia minuman yang menyegarkan dan unik seperti ss jeruk peras, berry lemonade, manggo coconut, tarro berry dan jasmine passion fruit,” tuturnya.
Untuk satu porsi menu di Bakso Djando Guntursari bervariasi mulai dari harga Rp15 ribu sampai dengan Rp39 ribu. Buka setiap hari mulai jam 11.00 hingga 21.00 WIB.
Atalia Ridwan Kamil yang hadir pada acara pembukaan menambahkan, dengan konsep open kitchen, pengunjung Bakso Djando Guntursari memberikan rasa nyaman.
“Dan terpenting adalah tempat ini bisa memberikan lapangan pekerjaan. Karena sebuah tempat yang berkah, bisa memberikan kehidupan yang baik bagi yang lain dan membuka lapang pekerjaan yang baru,” ucap Atalia. (Rava/S-01)