SONG Mino, rapper anggota idol K-Pop Winner saat ini sedang diselidiki polisi setelah ia resmi didakwa melanggar tugasnya sebagai pekerja publik.
Kepolisian Mapo, Seoul pada Kamis (26/12) mengumumkan bahwa mereka telah mendakwa rapper tersebut pada 23 Desember atas dugaan pelanggaran Undang-Undang Dinas Militer.
Menyusul permintaan dari Administrasi Tenaga Militer (MMA) untuk menyelidiki masalah tersebut. Tanggal panggilan untuk pemeriksaan belum ditentukan.
Terkait hal ini, seorang pejabat MMA menyatakan, “Kami telah meminta penyelidikan polisi terhadap Song Mino atas dugaan pelanggaran Undang-Undang Dinas Militer,” ujar sumber itu dikutip Soompi.
“Setelah melakukan tinjauan internal, kami menyimpulkan bahwa ada hal-hal tertentu yang memerlukan konfirmasi lebih lanjut oleh polisi,” lanjut sumber tersebut.
Song Mino bisa dihukum
Polisi saat ini sedang meninjau detail permintaan MMA untuk menentukan apakah Mino melanggar Undang-Undang Dinas Militer.
Jika dugaan kelalaian ini terbukti, masa pelepasannya dapat dicabut, dan dia akan diwajibkan untuk menjalani waktu tambahan untuk menggantikan periode yang dipermasalahkan.
Mino sapaan akrabnya, yang secara resmi menyelesaikan dinas militer alternatifnya pada 23 Desember, menghadapi tuduhan kelalaian selama bertugas.
Kasus ini muncul setelah laporan dari Dispatch pada 17 Desember, yang mengklaim bahwa ia tidak menjalankan tugasnya dengan semestinya sebagai pekerja layanan publik.
Sebelumnya pihak manajemen sang penyanyi maupun sejumlah warga di Mapo membantah bahwa ia lalai menjalani wajib militer sebagai pelayan publik.(*/S-01)