REKTOR Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga (UIN Suka) Yogyakarta, Prof. Noorhaidi meminta mahasiswa dapat berpikir kritis, integritas dan rasa tanggung jawab.
Hal itu diungkapkan oleh Prof. Noorhaidi usai mewisuda 2.207 lulusan Program Sarjana, Magister dan Doktor Periode I TA 2024/2025, Rabu (6/11).
UIN Suka terus bertekad melahirkan alumni yang siap berubah dengan cepat dalam menghadapi tantangan dan ketidakpastian.
“Lulusan harus siap menggunakan ilmu tidak hanya untuk kepentingan pribadi, tetapi juga untuk kemaslahatan masyarakat,” kata Noorhaidi.
“Sejalan dengan komitmen kampus untuk mengimplementasikan prinsip Islam yang rahmatan lil ‘alamin, menjadi rahmat dan berkah bagi seluruh alam,” lanjutnya.
UIN Sunan Kalijaga mencetak wisudawan berprestasi
Rektor menekankan pendidikan bukan hanya tentang gelar dan prestasi, tetapi komitmen seumur hidup untuk belajar, melayani, dan berkontribusi di profesi masing-masing.
Para alumni dapat mencerminkan nilai-nilai yang telah dipelajari. Sekaligus dapat menjadi problem solving dengan berpijak pada ilmu dan iman.
“Siap mengemban peran baru di masyarakat berbekal kompetensi, softskill, dan ketahanan mental yang kuat,” ujarnya.
Prof. Noorhaidi mengatakan wisuda kali ini bersamaan dengan peringatan 73 tahun kelahiran UIN Sunan Kalijaga
Selama 73 tahun, UIN Suka sebagai pelopor integrasi ilmu dan nilai-nilai agama, membuka jalan bagi generasi muda untuk menjadi pribadi yang unggul. (AGT/S-01)