Kemenkes Gandeng GISAID Gelar Arbovirus Summit di Bali

KEMENTERIAN Kesehatan bersama Global Initiative on Sharing Avian Influenza Data (GISAID) mengadakan Arbovirus Summit di Bali. Hadir dalam pertemuan tersebut antara lain para akademisi, ilmuwan, pemerintah, lembaga swadaya, aktifis, pemerhati lingkungan, dan para pengambil kebijakan dari  berbagai lembaga pemerintah di seluruh negara peserta yang hadir.

Pertemuan tersebut diharapkan  menjadi platform untuk pertukaran gagasan, pembelajaran, dan kolaborasi antara para ahli, pemangku kepentingan, dan akademisi dalam upaya global untuk mengatasi ancaman arbovirus.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, dunia saat ini sedang menghadapi ancaman Arbovirus yang cukup signifikan. Arbovirus merupakan virus yang ditularkan kepada manusia melalui vektor artropoda.

Beberapa virus yang termasuk ke dalam kelompok arbovirus antara lain dengue, zika, dan chikungunya. Pertumbuhan populasi vektor dan perubahan iklim telah menyebabkan peningkatan insiden penyakit-penyakit ini di berbagai belahan dunia. Dampak penyebaran arbovirus cukup signifikan terhadap kesehatan masyarakat dan ekonomi. Semua penyakit itu dapat menyebabkan kematian serta menimbulkan beban ekonomi yang besar akibat biaya perawatan medis, dan penurunan produktivitas.

BACA JUGA  Koster akan Sumbang 1500 Bola untuk Bali Grassroots Festival

Menurut Menkes dalam Arbovirus Summit kali ini, banyak peserta dari beberapa negara yang memiliki penelitian yang lengkap tentang  virus. Bahkan banyak negara maju memiliki dan menyimpan banyak tentang virus.

Itu sebabnya sangat penting dalam Arbovirus Summit kali ini dirumuskan bagaimana upaya pencegahan dan pemberantasan, tukar informasi dan gagasan di antara para peserta. Tiga Arbovirus yang berasal dari nyamuk seperti dengue (DBD), zika, chikungunya sangat rentan dalam perubahan iklim kali ini. Hampir di banyak negara mengalami hal yang sama.

“Perubahan iklim berpengaruh terhadap adanya nyamuk dan serangga lainnya. Di banyak negara kaya misalnya, banyak akademi dan organisasi menyimpan berbagai informasi soal Arbovirus. Semua ilmuwan mencari informasi genetik dari virus ini. Karena semua ilmuwan diperlukan untuk memberantas penyakit perubahan iklim ini,” ujarnya.

BACA JUGA  Bantu Cegah DBD, BMKG Luncurkan Produk Layanan DBDKlim di Bali

Semua negara mengalami nasib yang sama yakni ancaman Arbovirus akibat perubahan iklim.

Itu sebabnya peran pemerintah sangat penting dalam menanggulangi hal ini. Banyak negara meregistrasi penemuan soal ini sehingga siapa pun yang menggunakan maka wajib membayar atau ganti rugi.

Saat ini semua informasi digital soal virus bisa terlacak dengan baik. Dan banyak negara sudah meregistrasi hasil penelitian dan penemuannya sehingga negara lain yang menggunakannya akan menarik sejumlah royalty dari penemunya.

Semua negara berkembang memasukan genetik virus bakteri mereka tahu itu diregister kemudian dikomersialisasikan. Hal yang sama juga bisa dilakukan terhadap Arbovirus yang ini potensi ancamannya sangat besar terhadap banyak negara di dunia. (ARD/M-02)

BACA JUGA  Perlu Penanganan Komprehensif untuk Atasi Kanker Paru

Dimitry Ramadan

Related Posts

Vaksin TBC di Tengah Pro Kontra: Apa yang Perlu Kamu Tahu?

PRO dan kontra vaksin TBC, baik vaksin BCG yang saat ini umum digunakan maupun vaksin baru seperti M72/AS01E yang sedang dikembangkan. PRO (Keunggulan/Pendukung Vaksin TBC) 1. Melindungi dari Penyakit Mematikan…

Waisak Momen Suci Perkuat Nilai-Nilai Kebajikan

MENTERI Agama Nasaruddin Umar menyampaikan bahwa Waisak bukan hanya menjadi momen suci bagi umat Buddha. Waisak juga menjadi inspirasi universal bagi seluruh umat beragama. Utamanya untuk memperkuat nilai-nilai kebajikan, pengendalian…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

IU Comeback Mei Ini, Cha Eun Woo Cameo di MV Terbaru

  • May 12, 2025
IU Comeback Mei Ini, Cha Eun Woo Cameo di MV Terbaru

Vaksin TBC di Tengah Pro Kontra: Apa yang Perlu Kamu Tahu?

  • May 12, 2025
Vaksin TBC di Tengah Pro Kontra: Apa yang Perlu Kamu Tahu?

Almaz Fried Chicken Rebut Pasar Mahasiswa di Jatinangor

  • May 12, 2025
Almaz Fried Chicken Rebut Pasar Mahasiswa di Jatinangor

Waisak Momen Suci Perkuat Nilai-Nilai Kebajikan

  • May 12, 2025
Waisak Momen Suci Perkuat Nilai-Nilai Kebajikan

Inilah Vaksin TBC M72/AS01E Didukung Bill Gates

  • May 12, 2025
Inilah Vaksin TBC M72/AS01E Didukung Bill Gates

Persib Imbau Bobotoh Rayakan Gelar Juara dengan Tertib

  • May 12, 2025
Persib Imbau Bobotoh Rayakan Gelar Juara dengan Tertib