Wapres Kukuhkan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah Jawa Barat

WAKIL Presiden RI Ma’ruf Amin mengukuhkan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Jawa Barat, di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (23/4/2024). KDEKS Jabar diketuai oleh Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin dibantu jajaran pengurus dari berbagai kalangan.

Dalam arahannya, Wapres meminta KDEKS Jabar segera menyusun rencana aksi pengembangan ekonomi syariah dengan target yang terukur dan berkesinambungan. Wapres juga ingin KDEKS Jabar menyinergikan ekonomi syariah dalam dokumen perencanaan pembangunan tahunan, jangka menengah, dan jangka panjang.

“Siapkan dan kembangkan juga kapasitas SDM ekonomi syariah serta inklusivitas melalui kolaborasi multipihak, termasuk dunia pendidikan dan dunia usaha,” pintanya.

Menurut Wapres, Jabar memiliki potensi ekonomi dan keuangan syariah yang sangat besar di Indonesia. Oleh karena itu, optimalisasi pengembangan industri produk halal melalui penguatan ekosistem rantai nilai halal semua sektor unggulan perlu terus dilakukan.

BACA JUGA  Kementerian ESDM Selesaikan Pengerjaan Proyek Adlight

Wapres juga menuturkan, kontribusi sektor ekonomi dan keuangan syariah untuk pembangunan di Indonesia sudah mulai meningkat, termasuk di Jabar, dimana sejak 2013-2023, terdapat 315  proyek dengan nilai sekitar Rp17,8 triliun yang dibiayai dari Surat Berharga Syariah Negara.

Untuk itu, ia meminta keberhasilan implementasi proyek-proyek ini ke depannya untuk terus didukung.

Selain itu, KDEKS Jabar juga berperan penting memperluas inklusi keuangan syariah dalam pembiayaan pembangunan daerah melalui penerapan inovasi jasa keuangan syariah dan teknologi digital.

“KDEKS Jabar harus mengembangkan bisnis dan kewirausahaan syariah melalui optimalisasi program inkubasi usaha syariah,” ujar Wapres.

Ia berharap hadirnya KDEKS bermanfaat bagi peningkatan daya saing dan kesejahteraan masyarakat Jabar.

BACA JUGA  Bersama Maybank Syariah, The Strong Minor Project Hadirkan Mufti Menk dari Zimbabwe

“Terus gaungkan dan bumikan ekonomi dan keuangan syariah di Bumi Pasundan agar manfaatnya dirasakan masyarakat, khususnya dalam peningkatan daya saing dan kesejahteraan,” harapnya.

Usai dikukuhkan, Bey Machmudin mengaku bersyukur kini Jabar memiliki Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah.

Hal ini akan memperkuat kolaborasi dan sinergi antarpemangku kepentingan dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah.

Bey mengungkapkan, total aset bank syariah di Jabar pada 2023 mencapai Rp843 triliun dengan pangsa pasar mencapai 15 persen dari total aset bank umum.

“Itu baru dari sektor perbankan,” ucap Bey.

Untuk sektor industri, lanjutnya, nilai ekspor makanan dan minuman halal sebesar 4,8 miliar dollar AS serta obat-obatan halal sebesar 243 juta dollar AS di tahun 2023.

BACA JUGA  Siswa SMPN Sindangbarang Diduga Jadi Korban Perundungan saat MPLS

“Adapun total penghimpunan zakat, infak, dan sedekah di Jabar mencapai Rp6,5 triliun pada 2023,” ungkap Bey.

Tak kalah menarik saat ini terdapat empat perguruan tinggi negeri dan tiga perguruan tinggi swasta di Jabar telah memiliki program studi keuangan dan ekonomi syariah dengan total mahasiswa 5.010 orang.

“Ini sebagai penguatan untuk peningkatan dan pengembangan kualitas sumber daya manusia,” kata Bey. (GG/L-01)

Dimitry Ramadan

Related Posts

PT SGN Ajak Generasi Muda Tekuni Pertanian Tebu

PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) mengajak kalangan generasi muda untuk menekuni pertanian khususnya tebu. Anak perusahaan PTPN III (Persero) Holding Perkebunan ini membuka kesempatan kalangan anak muda untuk menjadi petani/pekebun…

Miftah Maulana Mundur Sebagai Utusan Khusus Presiden

MIFTAH Maulana Habiburrahman mengajukan pengunduran diri dari jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. Pernyataan itu ia sampaikan dalam jumpa pers di Pondok Pesantren Ora Aji, Kabupaten Sleman, Daerah…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Artis Hana Hanifah Diduga Terima Aliran Dana Korupsi SPPD Fiktif 

  • December 6, 2024
Artis Hana Hanifah Diduga Terima Aliran Dana Korupsi SPPD Fiktif 

Tiga Kabupaten di Riau Tetapkan Status Siaga Darurat Banjir 

  • December 6, 2024
Tiga Kabupaten di Riau Tetapkan Status Siaga Darurat Banjir 

Pengelolaan Aset Pemda Sidoarjo Harus Ada Perbaikan

  • December 6, 2024
Pengelolaan Aset Pemda Sidoarjo Harus Ada Perbaikan

PT SGN Ajak Generasi Muda Tekuni Pertanian Tebu

  • December 6, 2024
PT SGN Ajak Generasi Muda Tekuni Pertanian Tebu

Miftah akan Terus Berdakwah dengan Lebih Sopan Bertutur

  • December 6, 2024
Miftah akan Terus Berdakwah dengan Lebih Sopan Bertutur

Komisi VIII DPR Kunker ke Jateng Momentum Selesaikan Masalah

  • December 6, 2024
Komisi VIII DPR Kunker ke Jateng Momentum Selesaikan Masalah