Truk Hino Bermuatan Paket Terbakar di Gudang JNE Bandung

TRUK Hino bermuatan paket di Gudang JNE di Jalan Soekarno-Hatta Kota Bandung, Selasa (31/12) terbakar. Akibatnya barang-barang yang ada di truk tersebut menjadi abu.

Pihak JNE memastikan akan mengganti barang-barang milik pelanggan yang terbakar.

Head of Media Communication JNE Kurnia Nugraha, Rabu (1/1) melalui keterangan resminya menyampaikan permohonan maaf atas kejadian musibah kebakaran ini.

Khususnya kepada masyarakat yang berada di sekitar lokasi kejadian.

“Penyebab kebakaran sampai saat ini masih dalam proses investigasi. Proses operasional pengiriman barang kami pastikan tetap berjalan normal,” ungkap Kurnia.

Kurnia menegaskan, JNE berkomitmen akan melakukan proses ganti rugi terhadap barang-barang kiriman pelanggan yang terdampak akibat terjadinya musibah ini.

BACA JUGA  Kembangkan Olahraga Nasional, KONI Gandeng JNE

“Kami pastikan barang atau paket yang terbakar akan diberikan diganti rugi,” papar Kurnia.

Pelanggan yang ingin tahu informasi terkait barang kiriman dapat menghubungi JNE Customer Care dengan nomor telepon 022-86023222 atau mail bdo.cs@jne.co.id/customercare@jne.co.id.

Terbakarnya truk Hino bermuatan paket barang yang jumlahnya ratusan di gudang JNE Jalan Soekarno-Hatta, Kecamatan Panyileukan, Kota Bandung terjadi Selasa (31/12) sekitar pukul 15.42 WIB.

Kepala UPT Pemadam Kebakaran Wilayah Timur, Fredy menyampaikan bahwa

jajarannya langsung meluncur ke lokasi kebakaran untuk memadamkan api membakar truk.

“Sekitar tujuh menit setelah laporan didapatkan kami tiba di lokasi dan langsung melakukan pemadaman sekaligus penyekatan agar tak merembet ke bagian gudang,” terang Fredy.

BACA JUGA  Kejari Geledah Kantor Unit Layanan Pengadaan Kota Bandung

Menurut Fredy objek yang terbakar merupakan truk boks Hino yang berisikan paket-paket yang hendak dikirimkan ke pelanggan.

Kebakaran terjadi saat petugas akan melakukan bongkar muat. Pengemudi melihat asap mengepul dari truk. Pengemudi berinisiatif memajukan truk ke depan lagi agar tidak dekat dengan gudang. Tapi, saat pintu boks itu dibuka ternyata api sudah menyebar.

Terkait penyebab kebakaran Fredy masih belum mengetahui, lantaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang.

“Tugas kami hanya melakukan pemadamkan dan menyelamatkan saja. Kami melakukan pemadaman sekitar satu jam,” terangnya.

Api berasal dari dalam boks dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.  (Rava/S-01)

BACA JUGA  Tim Polda Jabar Hadirkan Guru Besar Hukum  Agus Surono Sebagai Saksi Ahli

Siswantini Suryandari

Related Posts

Korban Perahu Nelayan Terbalik belum Ditemukan

SALAH satu korban perahu nelayan yang terbalik akibat dihantam ombak besar di Perairan Congot, sebelah selatan Kabupaten Kulon Progo, belum ditemukan. Sedangkan seorang korban lainnya Mareta Ryan Afandi meninggal dunia…

Lagi, Gajah Sumatra Ditemukan Mati di Taman Nasional Tesso Nilo

SEEKOR Gajah Sumatra (Elephas Maximus Sumatranus) bernama Rimbani berumur 8 tahun ditemukan mati di kawasan Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN), Kabupaten Pelalawan, Riau, pada November 2024 lalu. Dari hasil pemeriksaan…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Korban Perahu Nelayan Terbalik belum Ditemukan

  • January 4, 2025
Korban Perahu Nelayan Terbalik belum Ditemukan

Lagi, Gajah Sumatra Ditemukan Mati di Taman Nasional Tesso Nilo

  • January 4, 2025
Lagi, Gajah Sumatra Ditemukan Mati di Taman Nasional Tesso Nilo

Presiden Korea Selatan Aktif Pengaruhi Pendukungnya

  • January 4, 2025
Presiden Korea Selatan Aktif Pengaruhi Pendukungnya

Tahun Baru Tionghoa Mengapa Disebut Imlek?

  • January 4, 2025
Tahun Baru Tionghoa Mengapa Disebut Imlek?

Wisatawan asal Kalimantan Selatan Tertinggi Belanja di Sleman

  • January 4, 2025
Wisatawan asal Kalimantan Selatan Tertinggi Belanja di Sleman

Mengapa Kucing tidak Masuk Zodiak Tionghoa? Begini Ceritanya

  • January 4, 2025
Mengapa Kucing tidak Masuk Zodiak Tionghoa? Begini Ceritanya