TURNAMEN Solo Seri 2 2024 yang berlangsung 16-20 Oktober di Lapangan Kota Barat, melahirkan juara KU-12 SDN Tempel Surakarta dan SD Kristen Manahan Surakarta untuk KU-10.
Kedua sekolah itu mampu mempertahankan juara Seri 1 yang diraih pada Juli silam. Kali ini di final KU 12 SDN Tempel mengalahkan Madrasah Ibtidaiyah Negeri 9 (MIN 9) Sragen, sementara KU 10 SD Kristen Manahan mengalahkan SD Cemara Dua Surakarta.
Turnamen sepak bola putri KU 10 dan KU 12 akan digelar 17 kali ada tahun ini di 8 kota yaitu Kudus, Surabaya, Jakarta, Tangerang, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Solo.
Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin menegaskan, pada turnamen ke-13 di Solo dari total 17 penyelenggaraan rangkaian MilkLife Soccer Challenge 2024, berlangsung kompetitif.
“Terjadi peningkatan peserta pada MilkLife Soccer Challenge – Solo Seri 2 2024, yang dibarengi juga dengan kualitas para siswi yang cukup merata,” ujar Yoppy Rosimin.
Siapkan diri
Ia juga berharap agar para peserta maupun yang baru mau mendaftar MilkLife Soccer Challenge di kota Yogyakarta, Semarang, Jakarta, dan Tangerang, bisa menyiapkan kemampuan terbaik.
“Ingat persaingan tidak hanya sampai di MilkLife Soccer Challenge saja, tapi yang lebih prestisius lagi ialah MilkLife Soccer Challenge All-Stars di mana prestasi kalian akan membanggakan kota masing-masing,” pungkas Yoppy.
Setiap pemain potensial masuk dalam radar Tim Talent Scouting dan akan diberikan pelatihan khusus oleh Kepala Pelatih MilkLife Soccer Challenge, Timo Scheneuman
Program MilkLife Extra Training mengadopsi sistem promosi degradasi pemain. Di setiap kota akan terjaring 21 pemain yang dipantau perkembangannya. Artinya, peserta berkemampuan stagnan, posisinya akan tergantikan oleh pemain potensial lain yang memenuhi kriteria.
Bisa terarah
Coach Timo mengungkapkan, program MilkLife Extra Training sangat penting di samping MilkLife Soccer Challenge dengan visi pemassalan. Para siswi potensial dan berbakat harus selalu diasah dan dilatih oleh pelatih yang berdedikasi sehingga dapat terarah.
Para siswi yang bergabung dengan sekolah sepak bola (SSB) agar dapat ikut liga secara berkesinambungan di KU 14 dan KU 16. (WID/N-01)