Kabupaten Sidoarjo Dilanda Banjir, 10 Desa Terdampak

KABUPATEN Sidoarjo dilanda banjir dalam beberapa hari ini. Ada 10 desa di empat kecamatan Kabupaten Sidoarjo terendam banjir.

Air setinggi 15 hingga 30 centimeter menggenangi pemukiman dan areal persawahan.

Dalam beberapa hari terakhir, sejumlah wilayah di Kabupaten Sidoarjo terendam banjir, setelah diguyur hujan deras. Hingga Selasa (10/12) saat ini genangan air belum surut sepenuhnya.

Tercatat ada 10 desa di empat kecamatan yang tergenang air. Ketinggian air antara 15 hingga 30 centimeter, tidak hanya masuk pemukiman namun juga merendam puluhan hektare sawah.

Sepuluh wilayah terdampak banjir adalah Desa Kemuning, Gempolklutuk, Banjarwungu, Kalimati, Mergosari di Kecamatan Tarik.

Selanjutnya Desa Temu dan Bendotrerek di Kecamatan Prambon, Desa Pesawahan dan Candipari Kecamatan Porong serta Desa Tanjekwagir Kecamatan Krembung.

BACA JUGA  Banjir di Kabupaten Deli Serdang Rendam 33 Desa

Genangan air di beberapa desa itu terjadi sejak Kamis pekan lalu setelah turun hujan deras.

Kondisi genangan makin parah karena hujan kembali turun pada hari berikutnya, serta ditambah meluapnya air sungai.

Genangan air yang belum sepenuhnya surut sangat mengganggu aktivitas warga. Warga juga mulai diserang penyakit kulit atau gatal-gatal.

“Semoga warga tetap sehat semua, karena banyak yang mulai terasa gatal-gatal,” kata Samai, warga Desa Kalimati.

Plt Bupati Sidoarjo, Subandi telah meninjau lokasi banjir, Selasa (10/12).

Subandi didampingi Kepala Dinas PUBMSDA, Dwi Eko Saptono, dan Kepala Dinas Sosial, Misbahul Munir.

Ia telah menginstrusikan dinas PUBMSDA untuk segera melakukan normalisasi sungai. (OTW/S-01)

BACA JUGA  Kepala BPKP Jatim Minta Perkuat Pengawasan APIP

Siswantini Suryandari

Related Posts

Ridwan Kamil-Suswono Batal Ajukan Gugatan ke MK

TIM pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) batal mengajukan gugatan pemilihan kepala daerah  (Pilkada) Jakarta ke Mahkamah Konstitusi. Hingga Rabu (11/12) pukul 24.00 WIB, tidak ada…

Upah Minimun Provinsi Jawa Tengah Naik 6,5 Persen

PEMERINTAH Provinsi Jawa Tengah menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun 2025 sebesar Rp2.169.349. Nilai itu naik sebesar 6,5 persen dari UMP 2024 sebesar Rp2.036.947. Penetapan tersebut diumumkan oleh Penjabat (Pj)…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Ridwan Kamil-Suswono Batal Ajukan Gugatan ke MK

  • December 12, 2024
Ridwan Kamil-Suswono Batal Ajukan Gugatan ke MK

Upah Minimun Provinsi Jawa Tengah Naik 6,5 Persen

  • December 12, 2024
Upah Minimun Provinsi Jawa Tengah Naik 6,5 Persen

Gebuk Persik Kediri, Persebaya Kukuh di Puncak Klasemen

  • December 11, 2024
Gebuk Persik Kediri, Persebaya Kukuh di Puncak Klasemen

4 Ruas Baru Tol Trans Sumatra Difungsikan Selama Nataru

  • December 11, 2024
4 Ruas Baru Tol Trans Sumatra Difungsikan Selama Nataru

Jaga Kesiapan, Lanud Roesmin Nurjadin Latihan Terbang Malam

  • December 11, 2024
Jaga Kesiapan, Lanud Roesmin Nurjadin Latihan Terbang Malam

Indosat Gandeng Nokia Tingkatkan Inklusi Digital di Wilayah Terpencil

  • December 11, 2024
Indosat Gandeng Nokia Tingkatkan Inklusi Digital di Wilayah Terpencil