
PARALIMPIADE Paris 2024 resmi ditutup Minggu (8/9). Indonesia berada di posisi ke-50 dengan raihan 1 medali emas, 8 medali perak, dan 5 medali perunggu.
Sedangkan di posisi pertama China dengan perolehan medali total 94 emas, 76 perak dan 50 perunggu.
Disusul Britania Raya dengan 49 emas, 44 perak dan 31 perunggu. Kemudian Amerika Serikat dengan 36 emas, 42 perak dan 27 perak.
Paralimpiade Paris 2024 resmi ditutup dengan membawa pesan kebahagiaan dan persatuan di musim panas.
Kepala Penyelenggara Paralimpiade Paris 2024 Tony Estanguet mengatakan bahwa baik Paralimpiade maupun Olimpiade telah menciptakan musim panas bersejarah.
“Musim panas ini, Prancis punya kencan dengan sejarah, dan negara itu muncul dengan membawa sejarah itu,” kata Estanguet.
Penutupan Paralimpiade diguyur hujan tiada henti. Namun lebih dari 4.400 atlet dari 168 delegasi Paralimpiade tetap menggelar pesta meriah.
Paralimpiade berikutnya di Los Angeles pada tahun 2028.
Dalam serah terima resmi, Wali Kota Paris Anne Hidalgo menyerahkan bendera Paralimpiade kepada Presiden Komite Paralimpiade Internasional Andrew Parsons.
Kemudian Parsons menyerahkannya kepada Wali Kota Los Angeles Karen Bass.
Parsons mengatakan Paralimpiade Paris telah menunjukkan bahwa “perubahan dimulai dengan olahraga”.
Dalam pidatonya Parson memuji Paris yang dikenal sebagai kota fesyen dan kuliner, kinia juga disebut sebagai tempat olahraga terbaik.
Parsons mengatakan Paralimpiade telah menunjukkan bahwa “perubahan dimulai dengan olahraga”. (*/S-01)