PETUGAS Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (18/7) melakukan penggledahan di sejumlah tempat,. Tidak hanya ruangan kantor Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu, tetapi juga sejumlah perusahaan swasta.
Petugas KPK yang berjumlah 10 orang tersebut mandatangi gedung ruko PT.Chimarder 777 milik perusahaan swasta. Setidaknya ada tiga perusahaan yang menempati yaitu PT Bintang Rama Perdana, PT Chiko Karya Pratama, dan PT Rama Sukses Mandiri.
Seseorang yang berada di dalam gedung menyatakan bahwa KPK tengah memeriksa lantai dua dan lantai tiga. “Kemarin siang sekitar jam 12.00 WIB ada tiga mobil. KPK enggak berseragam, batikan,” ujar orang tersebut.
KPK saat ini tengah mengusut dugaan kasus korupsi di Pemkot Semarang. Ada empat orang yang saat ini telah dicegah untuk berpergian ke luar negeri. Sementara itu Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu (Ita) belum diketahui keberadaannya.
“KPK telah mengeluarkan surat keputusan tentang larangan bepergian ke luar negeri untuk dan atas nama 4 orang yaitu dua orang dari penyelenggara negara dan dua lainnya dari pihak swasta,” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika .
Hari ini Rabu (18/7) adalah hari kedua penggeledahan. Hari Rabu (17/7) komisi antirasuah itu telah menggeledah di sejumlah tempat mulai dari Kantor Wali Kota, Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ), hingga rumah pribadi Wali Kota. Sedangkan hari ini ada beberapa kantor lain di balai kota yang digeledah
Penyidik terlihat masuk pertama kali ke gedung Dinas Sosial dan juga masuk ke gedung Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Semarang di lantai 7 gedung Moch Ihsan.
Setelah itu penyidik juga masuk ke gedung Kominfo Kota Semarang. Para pejabat dinas juga dimintai keterangan di lantai 8 Gedung Moch Ihsan yang berada di kompleks Balai Kota Semarang.
Sampai berita ini ditulis, proses penggeledahan di Balai Kota Semarang masih berlangsung.(Htm/S-01).