SEKRETARIS Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno mengatakan, peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) 2024 menjadi momentum untuk meningkatkan penguasaan teknologi informasi di berbagai aspek kehidupan.
“Momentum hari ini (Harkitnas) menjadi semangat kita untuk lebih memahami dan menerapkan teknologi informasi,” ujar Sumarno usai memimpin upacara Harkitnas di halaman Kantor Gubernur Jateng, Senin, 20/5.
Sebab, kata Sumarno, ke depan semua sektor termasuk pelayanan publik Pemprov Jateng mengalami digitalisasi.
Sebagaimana tema upacara Harkitnas 2024 “Bangkit untuk Indonesia Emas”, maka semua harus bangkit memajukan persatuan bangsa. Salah satunya adalah dengan peningkatkan penguasaan teknologi tersebut.
“Untuk layanan publik, hampir semua layanan di Pemprov Jateng sudah masuk digitalisasi. Itu harus kita dorong terus, karena dengan layanan digitalisasi, layanan menjadi lebih cepat, akurat, dan transparan,” jelasnya.
Perkembangan digitalisasi juga diikuti oleh pemerintah kabupaten/kota di Jawa Tengah. Mulai pengelolaan keuangan sampai pelayanan satu pintu, Pemprov Jateng dan pemdanya terus memaksimalkan digitalisasi.
“Bahkan di pelayanan terpadu satu pintu, antara pemohon perizinan tidak lagi bertemu langsung dengan petugas dari pemerintah,” jelas Sumarno.
Dalam kesempatan itu, Sumarno menambahkan, momentum bonus demografi yang sedang terjadi harus bisa ditangkap dengan baik, agar Indonesia lebih unggul dan cita-cita Indonesia Emas 2045 dapat terwujud.
“Kebangkitan nasional ini diharapkan menjadi spirit kita di masa sekarang, bahwa kita butuh bangkit lagi. Kemarin kita sudah bangkit dari kondisi Covid-19 dan krisis, tapi kita punya cita-cita mulia bahwa kita harus bangkit dari sisi teknologi,” ucapnya. (HTM/N-0)