Peringati Hari Anak Internasional, IAS dan UNICEF Kenalkan Dunia Aviasi

DALAM rangka memperingati Hari Anak Internasional, InJourney Aviation Services (IAS) berkolaborasi dengan UNICEF Indonesia, mengenalkan anak-anak SD pada bidang aviasi atau penerbangan.

Tidak hanya keliling melihat profesi kedirgantaraan di Bandara Juanda Kabupaten Sidoarjo, mereka juga mengikuti lomba story telling dan menulis. Tema tulisan dan story telling yang mereka buat, adalah hasil cerita setelah keliling di kawasan Bandara Juanda.

Puncak peringatan Hari Anak Internasional itu sendiri digelar di Gedung Graha 1 Bandara Juanda Kabupaten Sidoarjo, pada Rabu (20/11). Kegiatan itu merupakan kolaborasi program CSR dari InJourney Aviation Services (IAS) dengan UNICEF Indonesia.

Dalam Program Airport Visit, para siswa dikenalkan pada lingkungan bandara secara menyeluruh, mulai dari area airside. Yaitu terdiri dari Avsec Terminal, Layanan Joumpa, Check in Counter, Lounge dan Boarding Gate. Setelah itu area landside seperti Garbarata/Passanger Boarding Stair Operator, Baggage Handling dan Apron.

BACA JUGA  Bandara Juanda Layani 14 Juta Penumpang Selama 2024

“Kolaborasi ini merupakan langkah penting dalam membantu anak-anak tumbuh menjadi individu yang penuh potensi dan berkontribusi positif pada masyarakat. Setiap anak memiliki bakat dan minat yang berbeda, sehingga dukungan dan panduan yang tepat sangatlah penting,” kata Direktur Utama InJourney Aviation Services (IAS), Dendi Danianto.

Hak-hak anak

Ariana Eilin Sofia Putro, siswa kelas VI SD Hang Tuah 10 Sidoarjo yang juga pemenang lomba story telling, mengaku senang bisa ikut kegiatan di bandara. Ariana mengaku beruntung bisa ikut Program Airport Visit yang belum tentu bisa diikuti siswa lain.

“Di Hari Anak Internasional, saya berharap anak Indonesia mendapatkan hak-haknya seperti waktu bermain cukup, hidup yang layak dan makan bergizi,” kata Ariana.

BACA JUGA  169 Penumpang dari Bandara Ngurah Rai Gagal Terbang Akibat Letusan Gunung Ruang

Senada Ariana, Latisha Kenes, siswa kelas VI dan pemenang lomba menulis mengaku senang bisa keliling bandara. Kenes bisa mengerti pekerjaan atau profesi yang ada di bandara yang mungkin belum diketahui masyarakat banyak.

Kegiatan seperti ini tidak hanya dilakukan di Bandara Juanda. Namun juga dilakukan di bandara lain seperti Medan, Ujung Pandang, dan Denpasar. (OTW/N-01)

Dimitry Ramadan

Related Posts

UNS Rekomendasikan Konsep Pendidikan Sekolah Rakyat

UNIVERSITAS Sebelas Maret (UNS) Surakarta akan terlibat memberikan rekomendasi konsep pendidikan untuk Sekolah Rakyat. Tujuannya agar ke depan program ini benar-benar dapat menjadi wadah pendidikan yang memperkuat karakter anak bangsa.…

Delapan Jemaah Calon Haji Indonesia Wafat di Tanah Suci

KEMENTERIAN Agama melaporkan hingga 10 Mei 2025, ada delapan jemaah calon haji wafat. “Dengan penuh rasa duka kami laporkan bahwa ada jamaah kita yang wafat, hingga hari ini tercatat delapan…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

TPG Rp1,2 M belum Cair, 300 Kepsek di Taput Pusing

  • May 10, 2025
TPG Rp1,2 M belum Cair, 300 Kepsek di Taput Pusing

Redam Electric PLN, Petrokimia Rebut Posisi Ketiga

  • May 10, 2025
Redam Electric PLN, Petrokimia Rebut Posisi Ketiga

UNS Rekomendasikan Konsep Pendidikan Sekolah Rakyat

  • May 10, 2025
UNS Rekomendasikan Konsep Pendidikan Sekolah Rakyat

Delapan Jemaah Calon Haji Indonesia Wafat di Tanah Suci

  • May 10, 2025
Delapan Jemaah Calon Haji Indonesia Wafat di Tanah Suci