SETIAP peluang perdamaian sudah seharusnya dimanfaatkan oleh semua pihak. Hal itu dikatakan Perdana Menteri Justin Trudeau.
Itu sebabnya dia mendukung proposal gencatan senjata yang diajukan oleh Presiden AS Joe Biden. Trudeau mengatakan usulan kesepakatan untuk menghentikan perang di Gaza dapat mengakhiri penderitaan dan kesempatan kembali ke jalur perdamaian.
“Kanada telah menyerukan gencatan senjata segera, peningkatan bantuan kemanusiaan tanpa hambatan, dan pembebasan semua sandera,” katanya.
Presiden AS Joe Biden telah menyampaikan apa yang menurutnya merupakan proposal gencatan senjata baru Israel untuk mengakhiri perang di Gaza. Dia mengatakan proposal tersebut telah dikirim oleh Qatar ke Hamas untuk ditanggapi.
Pada bagian lain, Mustafa Barghouti, sekretaris jenderal Inisiatif Nasional Palestina dan mantan menteri informasi Palestina menyebut upaya itu menunjukan kegagalan AS.
“Deklarasi ini dan rincian yang kami dengar dengan jelas menunjukkan bahwa Israel dan Amerika Serikat sama-sama mengakui kegagalan perang Israel di Gaza. Dalam artian mereka telah gagal mencapai semua tujuannya,” kata Barghouti.
“Mereka telah gagal dalam melakukan pembersihan etnis terhadap rakyat Palestina di Gaza. Mereka gagal memberantas perlawanan Palestina. Mereka gagal memulangkan tahanan Israel tanpa kesepakatan pertukaran, dan hal itu akan berdampak sangat besar pada Netanyahu dan masa depannya dalam jangka panjang,” ujar Barghouti.
“Terakhir, hal terpenting adalah memastikan Netanyahu tidak bermain-main lagi. Fakta bahwa Biden memutuskan untuk menyatakan sendiri poin-poin ini adalah caranya mengepung Netanyahu dan mencegahnya melakukan manuver lagi,” tambahnya.
Sebelumnya, presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa pemerintahannya menolak permohonan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) untuk mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap para pemimpin Israel, dengan mengatakan tidak ada kesetaraan antara Israel dan Hamas.
“Apa yang terjadi bukanlah genosida. Kami menolak hal itu, dan kami akan selalu mendukung Israel dan ancaman terhadap keamanannya,” katanya pada acara Bulan Warisan Yahudi Amerika di Gedung Putih pada hari Jumat (30/5).
Biden mengatakan bahwa dukungannya terhadap keselamatan dan keamanan warga Israel sangat kuat dan bahwa ia berdiri bersama Israel untuk menghabisi Pimpinan Hamad Yayha Sinwar dan para penjagal Hamas lainnya.
Pekan lalu, Mahkamah Internasional (ICJ) mengabulkan permintaan Afrika Selatan untuk memerintahkan Israel segera menghentikan serangan militernya di Rafah, sebagai bagian dari kasusnya yang menuduh Israel melakukan genosida di Gaza. (Berbagai sumber)