Keputusan Penangkapan Netanyahu Didukung Banyak Negara

PRESIDEN Turki, Recep Tayyip Erdogan mendukung surat penangkapan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang dikeluarkan Mahkamah Pidana Internasional atau ICC .

“Kami mendukung surat perintah penangkapan,” kata Erdogan, Sabtu (23/11/2024).

“Kami menganggap penting bahwa keputusan berani ini dilaksanakan oleh semua negara anggota perjanjian untuk memperbarui kepercayaan orang terhadap sistem internasional,” lanjutnya.

Senada, pemerintah China juga mendukung kepurusan ICC dan menyerukan untuk objektif dan adil. Beijing juga mengkritik Amerika Serikat (AS) yang menerapkan standar ganda dalam merespons perintah penangkapan ICC tersebut.

“China berharap ICC akan menegakkan posisi objektif dan adil, dan mempraktikkan wewenangnya sesuai hukum,” tegas juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Lin Jian.

BACA JUGA  Tiga Ganda Putri Indonesia Belum Terhadang, Segel Tiket Babak 16 Besar

Meski negara anggota ICC, Lin mengatakan Beijing mendukung segala upaya komunitas internasional mengenai isu Palestina yang kondusif untuk mencapai keadilan dan menegakkan otoritas hukum internasional.

Indonesia mendukung

Sebelumnya, Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Luar Negeri (Kemlu), juga mendukung penuh keputusan penangkapan Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant. Indonesia berpendapat perintah ICC merupakan langkah signifikan untuk menyudahi Israel menyerang Palestina.

“Indonesia menegaskan kembali dukungan sepenuhnya terhadap semua inisiatif yang bertujuan untuk memastikan akuntabilitas atas kejahatan yang dilakukan oleh Israel di Palestina, termasuk yang ditempuh melalui International Criminal Court (ICC),” tulis Kemlu.  (*/N-01)

BACA JUGA  Waspadai Suhu Panas Hingga 36 Derajat Celcius Selama Sepekan

Dimitry Ramadan

Related Posts

Alumni Kedokteran Unpad Jadi Relawan di Palestina

SEJUMLAH alumni Fakultas Kedokteran (FK) dan FK Gigi Universitas Padjadjaran menunjukkan aksi nyata kepedulian terhadap konflik kemanusiaan di Gaza, Palestina. Mereka pun tergabung dalam tim relawan menyalurkan bantuan serta memberikan…

Pemerintah Dinilai tidak Serius Berantas Judi Online

SOSIOLOG Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Gadjah Mada Andreas Budi Widyanto, S.Sos., M.A., menegaskan pemerintah tidak menunjukkan komitmen kuat pada penanganan dan pemberantasan judi online secara nyata.…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Alumni Kedokteran Unpad Jadi Relawan di Palestina

  • April 22, 2025
Alumni Kedokteran Unpad Jadi Relawan di Palestina

Kanwil Kemenkum Mulai Telisik Merek Anggur Merah Kaliurang

  • April 22, 2025
Kanwil Kemenkum Mulai Telisik Merek Anggur Merah Kaliurang

Pemerintah Dinilai tidak Serius Berantas Judi Online

  • April 22, 2025
Pemerintah Dinilai tidak Serius Berantas  Judi Online

Mahasiswa Vokasi Undip Raih Dua Medal Emas

  • April 22, 2025
Mahasiswa Vokasi Undip Raih Dua Medal Emas