
RATUSAN titik panas atau hotspot sebagai indikator kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) terus bermunculan di Pulau Sumatra. Jumlah titik panas di Sumatra terdeteksi melonjak dari sehari sebelumnya sebanyak 115 titik, saat ini berdasarkan pantauan terakhir satelit telah mencapai 154 titik panas.
Forecaster on Duty Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru Deby Cindi, Kamis (8/8), mengatakan sebanyak 154 titik panas di Sumatra tersebar dengan jumlah paling banyak terdapat di Riau sebanyak 56 titik.
Kemudian Sumatra Selatan sebanyak 46 titik, Jambi 23 titik, Lampung 18 titik, Bengkulu 4 titik, Bangka Belitung 3 titik, Sumatra Utara dan Kepulauan Riau masing-masing 2 titik panas.
“Sehingga total terdapat sebanyak 154 titik panas di Sumatra,” jelasnya.
Adapun sebanyak 56 titik panas di Riau tersebar pada tiga daerah yaitu Kabupaten Indragiri Hilir dengan sebanyak 51 titik panas.
“Kemudian Kabupaten Indragiri Hulu sebanyak 3 titik, dan Kabupaten Rokan Hilir sebanyak 2 titik panas,” jelasnya. (Rud/N-01)