Ahmad Luthfi Siap Sampaikan Masalah Nelayan ke Prabowo

CALON Gubernur Ahmad Luthfi mengaku akan berkomunikasi dengan Prabowo Subianto terkait sejumlah kendala yang dialami nelayan Jawa Tengah. Komunikasi itu mau tak mau dilalukannya karena sebagian kebijakan merupakan kewenangan pemerintah pusat.

Cagub yang berpasangan dengan Cawagub Taj Yasin Maimoen itu, mengaku telah bertemu dengan nelayan di 5 tempat berbeda.

Keluhan mereka sama, pertama adalah permintaan harga BBM yang terjangkau untuk kapal ukuran di atas 30 GT. Saat ini kapal ukuran di bawah 30 GT bisa mendapatkan BBM bersibsidi. Sementara di atas 30 GT tidak bisa.

Harga BBM non subsidi itu tak sebanding dengan harga ikan hasil tangkapan nelayan.

“Jika diberikan amanah memimpin Jateng, tentu kami akan berkomunikasi dengan Pak Prabowo yang tanggal 20 Oktober nanti dilantik jadi presiden. Pemerintah provinsi sudah pasti berintegrasi dengan pemerintah pusat,” ujar Luthfi saat ngopi bareng nelayan di komplek Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kluwut Brebes, Minggu 6 Oktober 2024.

BACA JUGA  Prabowo masih Akan Panggil Sejumlah Tokoh Besok

Saat berdialog dengan puluhan nelayan, hadir pula Dewan Pembina Tim Pemenangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen, Bibit Waluyo.

Soal BBM

Menurutnya, soal harga BBM bisa saja diambil jalan tengah. Jadi tidak memberatkan nelayan yang pendapatannya kadang tidak pasti.

Kendala berikutnya adalah adanya pendangkalan di muara tempat kapal bersandar. Hal itu menyulitkan para nelayan, sehingga harus menunggu air pasang lebih dahulu untuk menyandarkan kapal.

Berikutnya adalah harga ikan hasil tangkapan yang murah menyebabkan pendapatan mereka anjlok.

Berikan solusi

Salah satu nelayan, Saefudin (57) asal Bulakamba Brebes mengatakan, pendapatan bulanan tidak pasti. Terkadang hasil tangkapan banyak dan kadang sedikit. Di rata-rata, pendapatannya pun minim hanya sekitar Rp 100 ribu per hari.

BACA JUGA  Ahmad Luthfi Janjikan Rumah Layak Huni dan Sanitasi

“Pendapatan ikan tidak sesuai BBM. Kadang zonk, perbekalan lebih besar daripada pendapatan ikannya,” kata Saefudin.

Ia berharap Ahmad Luthfi memberikan solusi bagi nelayan-nelayan kecil agar kehidupan lebih sejahtera.

Mendengar keluhan itu, Ahmad Luthfi memohon doa agar dirinya bisa bermanfaat untuk masyarakat Jawa Tengah, salah satunya nelayan.

“Kami datang dan kulakan masalah. Semoga kami bisa bermanfaat untuk teman-teman nelayan nantinya,” ujar Ahmad Luthfi. (Htm/N-01)

Dimitry Ramadan

Related Posts

Tingkatkan Wisatawan, KSPN Pemda dan Asita Harus Bersinergi

MASYARAKAT Transportasi Indonesia (MTI) mendesak sinergitas angkutan kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN) Pemda dengan Asita untuk menarik kunjungan wisatawan dan sekaligus membenahi angkutan umum di daerah. Menurut Wakil Ketua Pemberdayaan…

Roni Rakhmat Resmi Dilantik Jadi Pj Wali Kota Pekanbaru

PENJABAT (Pj) Gubernur Riau Rahman Hadi resmi melantik Roni Rakhmat sebagai Pj Wali Kota Pekanbaru menggantikan Risnandar Mahiwa yang terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

KCIC Antisipasi Cuaca Buruk saat Libur Nataru

  • December 4, 2024
KCIC Antisipasi Cuaca Buruk saat Libur Nataru

Tingkatkan Wisatawan, KSPN Pemda dan Asita Harus Bersinergi

  • December 3, 2024
Tingkatkan Wisatawan, KSPN Pemda dan Asita Harus Bersinergi

Roni Rakhmat Resmi Dilantik Jadi Pj Wali Kota Pekanbaru

  • December 3, 2024
Roni Rakhmat Resmi Dilantik Jadi Pj Wali Kota Pekanbaru

Kapolda Minta Polairud Siap Hadapi Tantangan Zaman

  • December 3, 2024
Kapolda Minta Polairud Siap Hadapi Tantangan Zaman

Ironi Bank Syariah di Negara Berpenduduk Muslim Terbesar di Dunia

  • December 3, 2024
Ironi Bank Syariah di Negara Berpenduduk Muslim Terbesar di Dunia

Menteri Kebudayaan Siap Kembangkan Museum Mbah Maridjan

  • December 3, 2024
Menteri Kebudayaan Siap Kembangkan Museum Mbah Maridjan