Sekolah Wartawan UGM Sabet Penghargaan

SEKOLAH Wartawan UGM meraih Bronze Winner dalam ajang Media Relations Award (MRA) 2024 yang diadakan oleh Serikat Perusahaan Pers (SPS).

MRA adalah ajang kompetisi yang mengapresiasi kinerja korporasi/institusi di bidang hubungan media (media relations) dan juga sebagai barometer dalam mengukur kinerja hubungan media selama satu tahun.

Pemberian penghargaan diserahkan dalam acara puncak HUT SPS ke-78 di Hotel Savoy Homann, Bandung, Jumat (20/9). Sekolah Wartawan meraih penghargaan untuk Sub Kategori Program Press Gathering.

Inisiator Sekolah Wartawan UGM, Satria Ardhi Nugraha, S.S., M.A., mengatakan Sekolah Wartawan UGM hadir melihat menjamurnya jumlah media massa yang tidak diikuti dengan peningkatan mutu atau kualitas insan pers.

BACA JUGA  Berbagi Pengetahuan, Tim Guru Besar UGM Berkunjung ke Papua dan Papua Selatan

“Kami lihat masih banyak keluhan soal pemberitaan yang tidak valid dan tidak mendalam terkait topik-topik tertentu sehingga merugikan masyarakat,” kata Satria yang juga menjabat Kasubbag Pemberitaan UGM.

Dengan adanya tulisan yang tidak mendalam bahkan tidak valid ini maka Sekolah Wartawan hadir mulai Januari 2023 dan berlangsung setiap 1 bulan sekali dengan mengangkat topik menarik dan aktual, seperti kekerasan seksual, resesi, gempa bumi hingga fenomena bunuh diri.

Para pakar UGM dihadirkan untuk menjelaskan sebuah topik secara detail layaknya guru atau dosen kepada sekitar 10 wartawan.

“Mobilitas wartawan khan tinggi dan dikejar deadline. Maka mereka perlu ,” imbuh Satria yang sekarang aktif sebagai Pranata Kehumasan di Fapet UGM.

BACA JUGA  61,5% Mahasiswa Baru Fakultas Peternakan UGM Menerima Subsidi UKT

Selain mencerdaskan wartawan kegiatan ini sekaligus mempererat media relations khususnya dengan wartawan yang tergabung dalam Forum Wartawan Kampus Gadjah Mada (FORTAKGAMA).

Beri pengetahuan

Chandra Adi Nurwidya, wartawan Beritasatu.com, melihat Sekolah Wartawan sangat berguna dalam memberikan pengetahuan kepada para jurnalis terkait isu-isu tertentu, sehingga kerangka berpikirnya menjadi lebih kaya.

“Jurnalis mendapatkan pemahaman mendalam yang bisa meningkatkan kualitas laporan mereka sehingga informasi yang disampaikan kepada publik lebih akurat dan bermanfaat,” kata Chandra.

Senada dengan itu Lukman Hakim, wartawan Kantor Berita ANTARA, menilai Sekolah Wartawan UGM memperkaya wawasan di sela-sela rutinitas liputan dan membantu wartawan memahami konteks isu yang tengah berkembang dengan lebih mendalam. (AGT/N-01)

BACA JUGA  UGM Temu Bisnis 40 Perusahaan untuk Hilirisasi Produk Inovasi

Dimitry Ramadan

Related Posts

15 Tim Startup Hadiri UNIIC Demo Day 2024

TELKOM University (Tel-U) melalui Bandung Techno Park (BTP) bersama dengan tiga perguruan tinggi (PT) lainnya, yakni Universitas Multimedia Nusantara (UMN), Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Trisakti menjadi tuan rumah gelaran…

Merapi Alami 1.041 Gempa Guguran selama Sepekan

BALAI Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta menginformasikan dalam waktu seminggu dari hari Jumat (13/9) hingga Kamis (19/9), tercatat terjadi 9 kali awan panas guguran Gunung Merapi. Awan…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

15 Tim Startup Hadiri UNIIC Demo Day 2024

  • September 21, 2024
15 Tim Startup Hadiri UNIIC Demo Day 2024

Sekolah Wartawan UGM Sabet Penghargaan

  • September 21, 2024
Sekolah Wartawan UGM Sabet Penghargaan

Ditjen Pajak Pastikan tidak Ada Kebocoran Data

  • September 21, 2024
Ditjen Pajak Pastikan tidak Ada Kebocoran Data

Merapi Alami 1.041 Gempa Guguran selama Sepekan

  • September 21, 2024
Merapi Alami 1.041 Gempa Guguran selama Sepekan

Komnas Disabilitas Apresiasi Kesiapan Peparnas Solo

  • September 20, 2024
Komnas Disabilitas Apresiasi Kesiapan Peparnas Solo

Diskusi Online Fufufafa Diwarnai Vandalisme Digital

  • September 20, 2024
Diskusi Online Fufufafa Diwarnai Vandalisme Digital