DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, melaksanakan rapat konsolidasi internal menghadapi Pilkada 2024, Kamis (30/5/2024). Langkah itu dilakukan menyusul diterimanya surat tugas dari DPP kepada Bupati Cianjur Herman Suherman yang akan diusung kembali pada Pilkada 2024.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cianjur, Susilawati, menjelaskan beberapa pekan lalu surat tugas tersebut sudah diterima dari DPP. Pascaditerimanya surat tugas itu, DPC ditugasi membuka komunikasi dengan partai politik lain untuk berkoalisi.
“Alhamdulillah sudah terjalin komunikasi dengan beberapa partai yakni PAN, Demokrat, kemudian PKB, dan juga PPP. Kami sudah sepakat bahwa kelima partai ini akan mengusung bapak Herman Suherman,” kata Susilawati seusai rapat konsolidasi internal DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cianjur di Gedung Bale Rancage, Kamis (30/5/2024).
Menurut Susilawati ada berbagai pertimbangan PDI Perjuangan mengusung kembali Herman Suherman sebagai petahana kembali maju pada Pilkada Kabupaten Cianjur. Selain merupakan kader berlambang kepala banteng moncong putih, dari evaluasi kinerja selama menjabat bupati, Herman dinilai sangat mumpuni.
“Kita ingat, pada 2020 pascadilantik, alhamdulillah pak bupati (Herman Suherman) mampu mengatasi semua itu. Kemudian berlanjut dengan bencana gempa bumi. Alhamdulillah, pak bupati mampu menanganinya dengan baik,” tegasnya.
Kinerja itulah yang kemudian menjadi salah satu bahan evaluasi di tingkat DPP menugasi kembali Herman Suherman maju pada Pilkada 2024 sebagai bakal calon Bupati Cianjur. Hingga saat ini, lanjut Susilawati, komunikasi dengan partai lain masih terus terjalin.
“Tentu kami berharap ada dukungan dari partai lain sehingga menjadi kekuatan dan energi yang cukup bagus untuk pemenangan Pilkada 2024,” ungkapnya.
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ono Surono, mengapresiasi langkah cepat DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cianjur yang sudah membuka komunikasi dengan partai lain. Hasilnya, PDI Perjuangan dengan empat partai lainnya yaitu Demokrat, PKB, PAN, dan PPP bersepakat berkoalisi.
“Pak Herman juga sudah menyampaikan terkait bakal calon wakil bupatinya yaitu Haji Ibang (Muhamad Solih). Proses ini merupakan tindak lanjut dari surat tugas yang diberikan DPP,” tuturnya.
Kemudian, lanjut Ono, hasil deklarasi maupun hasil MoU berupa pasangan bakal calon tersebut nanti akan disampaikan ke DPP melalui DPD. Lalu DPD akan segera melakukan komunikasi dengan DPD atau DPW partai-partai tersebut.
“Ini untuk mengklarifikasi bahwa mereka juga benar mengusung pasangan Herman Suherman dan Haji Ibang. Setelah kita clear melakukan komunikasi dengan pengurus partai di tingkat provinsi, maka DPD akan menyampaikan ke DPP agar segera mengeluarkan surat rekomendasi yang isinya menyampaikan pasangan calon bupati dan wakil bupati yang diusung PDI Perjuangan,” pungkasnya. (*/S-01)