
SEKITAR 127.000 warga dari berbagai elemen Kota Bandung secara serentak menggelar kegiatan bersih-bersih “Bebersih Bandung”, Selasa (17/9).
Kegiatan ini masih dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-214 Kota Bandung (HJKB).
Bebersih Bandung dimulai pukul 07.30 WIB, melibatkan warga maupun komunitas di berbagai tingkatan.
Mulai dari tingkat kota, kecamatan, dan RW. Di tingkat kota, kegiatan dipusatkan di kawasan Alun-alun Bandung dan sekitarnya.
Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur dan kepedulian warga Kota Bandung mewujudkan lingkungan bersih dan nyaman.
“Ini merupakan kepedulian kita ingin Kota Bandung selalu dan dijadikan tempat yang nyaman untuk kita tinggal dan dikunjungi,” kata Bambang Tirtoyuliono.
Menurutnya Bandung sebagai lokomotifnya adalah pariwisata.
“Oleh karenanya ini adalah sebuah tonggak sejarah untuk kita jauh lebih peduli terhadap kota,” kata Bambang di sela-sela Bebersih Bandung di Jalan Soekarno.
Menurut Bambang kegiatan ini masif dilakukan di seluruh wilayah Kota Bandung. Ia menyebut Bebersih Bandung ini merupakan upaya Pemkot Bandung untuk mencegah terjadinya banjir.
“Ini adalah sebuah momentum untuk kita semua berkomitmen bahwa kita betul betul peduli dengan lingkungan yang ada di kota Bandung,” ujarnya.
Menurutnya, momen Hari Jadi ke-214 Kota Bandung harus menjadi semangat gotong-royong dan kolaborasi warga kota Bandung.
Bebersih Bandung tingkat kota meliputi Jalan Dalem Kaum, Jalan Palestina, Jalan Asia Afrika, Jalan Otista, dan Jalan Sudirman.
Peserta yang terdiri dari Wali Kota Bandung, Forkopimda, Sekda, Kepala OPD, ASN, serta berbagai komunitas dan organisasi masyarakat .
Mereka bergotong royong membersihkan jalan, trotoar, drainase, dan mengecat vandalisme dan pembersihan tumpukan sampah liar. (Rava/S-01)