HASIL rekapitulasi penghitungan suara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Pusat, paslon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno meraih suara terbanyak.
Ketua KPU Jakarta Pusat Efniadiansyah menyatakan bahwa Pram-Rano mendapatkan 220.372 suara.
Kemudian paslon nomor 1, Ridwan Kamil-Suswono meraih sebanyak 152.235 suara.
Dan paslon nomor 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana sebanyak 44.865 suara
“Dengan ini hasil rekapitulasi di seluruh kecamatan Jakarta Pusat resmi disahkan,” kata ketua KPU Jakarta Pusat, Efniadiansyah saat membaakan hasil rekapitulasi penetapan hasil penghitungan suara Pilkada Jakarta di Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (5/12) malam.
Setelah disahkan, KPU Jakarta Pusat melakukan finalisasi dan tandatangan berita acara.
Dari hasil rekapitulasi penghitungan suara di Jakarta Pusat, maka sudah lengkap seluruh perolehan suara di wilayah Jakarta.
Hasil akumulasi rekapitulasi di enam wilayah Jakarta meliputi Kabupaten Kepulauan Seribu, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat, perolehan suara Pramono Anung dan Rano Karno terbanyak dalam Pilkada Jakarta.
Total suara yang diraih oleh Pramono Anung-Rano Karno sebanyak 2.183.239 suara. Bila dipersentasekan menjadi 50,7 persen.
Kemudian total suara diraih Ridwan Kamil-Suswono sebanyak 1.718.160 suara atau 39,40 persen.
Dan pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana dengan 459.230 suara atau 10,53 persen.
Laporan dari seluruh KPU di enam wilayah akan dilaporkan ke KPU DKI Jakarta dan nantinya akan diputuskan secara resmi siapa pemenang Pilkada Jakarta.
Bila melihat hasil perolehan suara secara real count tidak jauh dengan hasil quick count. Pilkada Jakarta dimenangkan oleh Pramono Anung dan Rano Karno satu putaran. (*/S-01)