KPU Maluku Utara (Malut) telah menerima dokumen pasangan calon Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda dan calon Wakil Gubernur Sarbin Sehe.
Sherly Tjoanda merupakan pengganti calon Gubenur Benny Laos yang meninggal dunia. Dia adalah istri Benny Laos yang kini masih dirawat di rumah sakit di Jakarta.
Ia selamat dalam peristiwa terbakarnya speedboat yang ditumpangi rombongan Benny Laos di Pulau Taliabu.
“Delapan pengurus partai politik pengusung pasangan Sherly Tjoanda-Sarbin Sehe telah memasukkan dokumen,” kata Ketua KPU Malut Muchtar Alting di Ternate, Jumat (18/10).
Delapan partai pengusung Sherly-Sarbin yaitu Partai Nasdem, PPP, Demokrat, PKB, PAN, Gelora, Buruh dan PSI.
Saat penyerahan dokumen untuk maju ke pemilihan gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda tidak hadir karena masih dirawat di rumah sakit.
KPU Maluku Utara tidak mempersoalkan absennya Sherly Tjoanda.
Pengganti calon gubernur yang akan mendaftar ke KPU bila tidak hadir karena sakit bisa membawa surat keterangan sakit.
“Surat keterangan sakit dibawa bersamaan penyerahan dokumen,” kata Muchtar.
Setelahnya KPU akan menghubungi calon gubernur Sherly melalui video daring.
Ketua Tim Pemenangan Paslon Sherly-Sarbin, Rahmi Husen mengatakan seluruh dokumen persyaratan telah dimasukkan ke KPU.
Pihaknya menunggu pemeriksaan dari KPU untuk kelengkapannya. Setelah itu akan dilaksanakan tes kesehatan pada 18-20 Oktober 2024.
Rahmi Husen yakin pasangan Sherly-Sarbin menang. Alasannya hasil survei yang dilakukan oleh Pusdihlat, pasangan ini diprediksi meraih suara 40,8 persen. (*/S-01)