PT Hutama Karya akan melakukan penyesuaian tarif untuk Jalan Tol Sigli-Banda Aceh Seksi 2-4 (Seulimeum-Blang Bintang).
Dan penetapan tarif pada Seksi 5-6 (Blang Bintang-Baitussalam), efektif mulai Kamis, 12 September 2024 pukul 00.00 WIB. Tarif baru Ini berdasarkan SK Menteri PUPR.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim menginformasikan bahwa total akumulasi tarif untuk Golongan I dari Seulimeum menuju Baitussalam atau sebaliknya sebesar Rp130.000.
“Diharapkan pengguna jalan tol yang ingin melintas untuk mengetahui besaran tarif tujuan dan memastikan saldo kartu uang elektronik mencukupi, guna menghindari antrian di gerbang tol,” kata Adjib, Selasa (10/9).
Jalan Tol Sigli -Banda Aceh Seksi 2-6 ini memberikan manfaat yang signifikan.
Salah satunya mempermudah konektivitas dan mengurangi waktu tempuh perjalanan dari Seulimeum ke Baitussalam dari yang semula 1,5 jam menjadi 30 menit.
Tol Sibanceh seksi Blang Bintang – Baitussalam, telah beroperasi tanpa tarif sejak Juni 2023. Antusiasme pengguna jalan tol yang cukup tinggi, dengan total volume kendaraan yang melintas mencapai ratusan ribu kendaraan.
Salah satunya tarif baru seperti ruas Tol seksi Seulimuem – Jantho. Awalnya Rp7.500 untuk kendaraan golongan satu, naik menjadi Rp8.500 per kendaraan. Kemudian untuk golongan dua, dari Rp11.500 naik menjadi Rp12.500. Golongan tiga dari Rp15.000 naik menjadi Rp17.000 per kendaraan.
Sementara itu, Dosen Ekonomi Pembangunan USK Dr Muhammad Nasir MA menilai besaran tarif yang naik sebesar 12% masih terhitung normal. Apalagi Tol Sibanceh masih dalam operasional awal.
“Masih cukup tolerable besaran penyesuaiannya, apalagi Tol Sibanceh masih dalam operasional awal dimana operational cost masih tinggi dan trafiknya masih rendah jadi masih dalam batas wajar,” kata Nasir. (RUD/S-01)