KAPOLDA Jateng Irjen Pol Ribut Hari Wibowo mengatakan seluruh personel Brimob harus memiliki kompetensi dan keahlian yang berkualitas sehingga siap menghadapi berbagai potensi ancaman yang terjadi dalam proses Pilkada. Hal itu dikatakan Kapolda Jateng dalam apel Power on Hand yang di laksanakan di Mako Brimob Srondol Kota Semarang, Jumat (16/8) sore.
Menurutnya sebagai pasukan Power On Hand dalam menjaga keamanan berintensitas tinggi, Satbrimob Polda Jateng akan menjadi tumpuan Kapolda Jateng Irjen Pol Ribut Hari Wibowo untuk mewujudkan Pilkada serentak yang aman dan lancar di Jawa Tengah.
Dalam amanatnya, Kapolda Jateng juga menyebut keberadaan Sat Brimob memberikan kontribusi positif dan strategis dalam menjaga kamtibmas di Jawa tengah. Kapolda menyampaikan rasa bangganya seluruh anggota di mana Brimob mempunyai sejarah yang panjang atas berdirinya negara Indonesia.
“Sejarah telah mencatat bagaimana jasa sesepuh dan para senior pendahulu Brimob di awal revolusi perjuangan kemerdekaan. Saya bersyukur karena bisa bertatap muka dengan personil Brimob yang selama ini saya banggakan,” ujar Kapolda.
Ancaman Kamtibmas
Sebagai pasukan elit Polri yang bertugas menanggulangi ancaman Kamtibmas yang berintensitas tinggi, personil Brimob dituntut memiliki kemampuan dan keahlian lebih dari personel lainnya. Kapolda berpesan kepada Dansat Brimob Kombes Pol Noor Hudaya agar mempersiapkan personel Sat Brimobda Jateng melalui berbagai macam pelatihan yang meningkatkan kompetensi dan kualitas para personilnya.
“Tidak ada pasukan hebat, yang ada adalah pasukan terlatih. Bila perlu kita hadirkan instruktur dari luar, kita latihkan agar personil Brimob kita punya keahlian dan kompetensi yang berkualitas dunia yang sejajar dengan Kepolisian elit dari berbagai penjuru dunia,” lanjutnya.
“Sebentar lagi kita memasuki Pilkada, tugas rekan-rekan tidak mudah. Saya minta betul-betul disiapkan melalui berbagai skenario menghadapi Pilkada,” tegas Kapolda.
Di akhir amanatnya, Kapolda menyampaikan sejumlah pesan. Di antaranya agar seluruh sikap dan tindakan personil Brimob selalu berorientasi pada kepentingan bangsa dan negara.
“Seluruh sikap dan tindakan Brimob berorientasi kepada bangsa dan negara. Sesuai dengan amanat Kapolri, Negara Hadir dan negara tidak boleh kalah,” tegas Kapolda Jateng.
Profesional dan disegani
Kapolda juga berpesan agar seluruh personil Brimob menjadi Bhayangkara yang profesional dan disegani dengan menjauhi segala bentuk pelanggaran yang akan mencederai institusi Polri.
“Jaga netralitas dalam Pilkada serta tetap jaga soliditas internal, Jalin sinergitas dengan stakeholder terkait serta kolaborasi dengan seluruh elemen masyarakat dalam upaya menjaga keamanan di Jawa Tengah,” tandasnya.
Satbrimob Polda Jateng hadir untuk melindungi dan melayani masyarakat dengan sepenuh hati. Dengan semangat pengabdian dan dedikasi yang tinggi, personil Brimob siap mengemban tugas demi masa depan yang aman dan damai bagi seluruh warga Jawa Tengah. (Htm/N-01)