
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Bandung membuka pendaftaran mudik gratis Lebaran 2025 bagi masyarakat yang ingin pulang kampung dengan fasilitas transportasi yang disediakan pemerintah.
Program mudik gratis memberikan layanan mudik yang aman, nyaman, serta bantu masyarakat kurangi beban biaya perjalanan.
Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung, Asep Kuswara menjelaskan pendaftaran langsung di Jembatan Penyeberangan Orang Asia Afrika, Kota Bandung, mulai 11-24 Maret 2025 atau hingga kuota penuh.
Waktu pendaftaran dibuka setiap hari pukul 08.00 hingga pukul 15.00 WIB. Pemkot menyediakan 259 kuota bagi warga yang ingin mengikuti program mudik gratis.
Keberangkatan akan dilaksanakan 27 Maret 2025 pukul 16.00 WIB dengan titik kumpul di halaman Balai Kota Bandung.
Kuota kursi yang disediakan ada 259 kursi dengan lima tujuan mudik. Yaitu Bandung-Surabaya, Bandung-Cirebon, Bandung-Yogyakarta, Bandung-Tasikmalaya, dan Bandung-Pangandaran.
Bus yang disiapkan ada 5 unit dengan rincian 4 bus memiliki kapasitas 50 tempat duduk, sedangkan 1 bus memiliki kapasitas 59 tempat duduk.
“Total daya tampung mencapai 259 penumpang sesuai kuota yang disediakan,” jelas Asep, Jumat (14/3).
Pendaftaran mudik gratis untuk warga Kota Bandung
Menurut Asep program mudik gratis dapat memberikan solusi bagi masyarakat yang ingin pulang kampung, terutama bagi mereka menghadapi keterbatasan biaya transportasi.
Demi kelancaran perjalanan, setiap bus akan diperiksa secara menyeluruh sebelum keberangkatan guna memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima.
Dan bagi masyarakat yang ingin mengikuti program mudik gratis, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi.
Setiap calon pemudik wajib membawa fotokopi dokumen pribadi yaitu KTP Kota Bandung, surat keterangan kerja bagi pekerja di Bandung, kartu pelajar dan kartu mahasiswa di Kota Bandung.
Setelah menyelesaikan pendaftaran, peserta akan mendapatkan voucher pendaftaran yang nantinya digunakan sebagai bukti resmi keberangkatan pada hari pelaksanaan mudik.
Identitas pemudik harus sesuai
Pada hari keberangkatan, identitas peserta akan kembali diverifikasi untuk pastikan kesesuaian data dengan tiket yang telah diterima.
Asep menambahkan, program mudik gratis salah satu bentuk komitmen Pemkot Bandung dalam mendukung mudik yang lebih aman, nyaman, dan terjangkau bagi warganya.
Tersedianya transportasi gratis, masyarakat dapat lebih mudah berkumpul bersama keluarga di kampung halaman tanpa harus khawatir mengenai biaya perjalanan.
“Jadi bagi warga yang ingin mengikuti program mudik gratis, segera melakukan pendaftaran sebelum kuota terpenuh,” jelasnyai.
Informasi lebih lanjut mengenai program mudik gratis dapat diperoleh melalui Dinas Perhubungan Kota Bandung atau langsung datang ke JPO Asia Afrika sesuai jadwal. (Rava/S-01)