PANITIA Penyelenggara Ibadah Haji ( PPIH ) Embarkasi Solo hingga pemberangkatan jemaah calon haji kelompok terbang ke-25, tercatat sudah memulangkan 7 jemaah yang tidak layak terbang ke kampung halaman mereka karena sakit.
“Ya sudah ada 7 jemaah karena sakit hingga tidak layak terbang, terpaksa kita tunda dan pulangkan ke daerah masing masing, hingga pemberangkatan kloter ke-25 hari ini ( Sabtu, 18/5/2024),” terang Jubir PPIH Embarkasi Solo, Gentur Rahma Indrijadi, Sabtu (18/5) sore.
Menurut dia, yang terpaksa dipulangkan karena sakit hingga tidak layak terbang itu adalah jemaah SOC 2 Temanggung, SOC 5 Magelang, SOC 8 Kebumen, SOC 14 Banjarnegara, dan SOC 17 Banyumas.
Gangguan penyakit yang diderita jemaah calhaj adalah, 5 orang terkena demensia, satu sakit jantung dan satu sakit paru.
“Untuk uang sempat dirawat di rumah sakit dua, yakni jemaah sakit jantung dan paru,” imbuh dia.
Sementara itu, hingga Sabtu ini jemaah yang masih dirawat di sejumlah rumah sakit ada 3orang dengan rincian 2 di RS Pandan Arang Boyolali dan satu di RS Moewardi Solo.
Untuk jemaah haji wafat dalam ibadah haji di Madinah, ada satu yakni Basirun Mangsuri, P-68 SOC 14. Almarhum yang meninggal di RS Al Haram pada 16 Mei lalu sudah dimakamkan di Mekah.
Hingga Sabtu (18/5) sudah 25 kloter yang diterbangkan dengan 9.012 jemaah. Sementara kedatangan jemaah bertambah 4 kloter, dengan rincian kloter 26 dari Kabupaten Brebes, kloter 27 gabungan Brebes dan Kabupaten Tegal, kloter 28, dan kloter 29 semua dari Kabupaten Tegal. (WID/N-01)