PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) langsung melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap jalur kereta cepat Whoosh dampak gempa Magnitudo 5.0 di Kabupaten Bandung, Rabu (18/9).
“Sesuai SOP keselamatan dan keamanan KCIC langsung melakukan pemeriksaan menggunakan kereta perawatan,” kata Eva dalam keterangan tertulis di Bandung, Jawa Barat.
Eva menyatakan langkah ini dilakukan untuk memastikan bahwa jalur kereta cepat tetap aman dan tidak mengalami kerusakan struktural akibat gempa.
“Pemeriksaan menyeluruh membutuhkan waktu sekitar empat jam untuk memastikan tidak ada faktor eksternal yang dapat mengganggu kereta cepat,” kata Eva.
Faktor eksternal seperti longsoran bukit batu di kanan kiri trase, longsoran tanah, atau dampak alam lainnya.
Dengan kondisi ini, KCIC terpaksa membatalkan sejumlah jadwal kereta cepat Whoosh dari Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung dan Halim Jakarta.
Pembatalan ini untuk memastikan keselamatan dan keamanan penumpang.
Adapun pembatalan untuk keberangkatan pukul 09.47 hingga 14.02 WIB baik dari Halim Jakarta maupun Tegalluar
“PT KCIC menyampaikan permohonan maaf atas pembatalan sejumlah perjalanan kereta cepat Whoosh sebagai dampak terjadinya gempa bumi yang terjadi,” katanya.
Eva memastikan masyarakat yang sudah membeli tiket dan terdampak pembatalan jadwal dapat melakukan proses pembatalan. Bea tiket akan dikembalikan 100 persen.
Proses pembatalan dapat dilakukan di seluruh loket Stasiun Whoosh Halim, Padalarang, Tegalluar Summarecon, dan Hall KA Feeder Stasiun Bandung.
“Pembatalan dapat dilakukan hingga tiga hari setelah jadwal keberangkatan,” kata Eva.
Pengguna yang tidak menunggu disarankan dapat melanjutkan perjalanannya menggunakan moda lain.
“Dan melakukan proses pembatalan di hari selanjutnya,” lanjutnya. (*/S-01)