PASANGAN Dexter Farrell/Wahyu Agung Prasetyo gagal menyumbangkan angka buat tim beregu campuran Indonesia pada ajang BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 saat melawan Vietnam.
Saat berlaga di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Sabtu (29/6/2024), Dexter/Wahyu dipaksa tunduk oleh ganda putra Vietnam, Nguyen Van Mai/Pham Van Truaong dengan skor 15-21, 21-23.
Pada pertandingan itu Dexter/Wahyu mengaku bermain di bawah tekanan lawan sehingga sulit untuk mengembangkan permainan terbaiknya. Alhasil sempat mengejar di penghujung gim kedua, pasangan Dexter/Wahyu harus mengakui keunggulan wakil Vietnam dua gim langsung pada laga itu.
“Dari awal laga kami bermain di bawah tekanan lawan. Kami juga ragu-ragu dalam bermain sehingga tidak tampil lepas. Kami sudah siap sebenarnya sudah siap menghadapi laga ini, kami menilai lawan juga mempersiapkan diri sehingga lebih siap ketimbang kami,” ungkap Wahyu.
Pada laga ini Dexter/Wahyu sebenarnya sudah waspada dengan pasangan dari Negeri Paman Ho. Pada turnamen sebelumnya di ASEAN Schools Games (ASG) 2024, pasangan Nguyen Van Mai/Pham Van Truong tercatat meraih medali perak seusai menyerah dari wakil Indonesia, Ali Faathir Rayhan/Zenno Bayu Adjie Putra Mulia dengan skor 22-24, 21-19, 15-21.
“Lawan memberikan perlawanan sepanjang laga. Pada laga ini kami tidak meremehkan lawan juga karena kami tahu mereka tangguh. Ke depannya kami harus bermain lebih lepas dan lebih percaya diri lagi,” ungkap Wahyu.
Pada laga melawan Vietnam, tim beregu campuran Indonesia menurunkan komposisi pemain yang berbeda dengan pertandingan menghadapi Filipina.
Dari sektor tunggal putri, Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi yang akan berhadapan melawan Bui Bich Phuong. Pada sektor tunggal putra, Moh. Zaki Ubaidillah diturunkan menghadapi Tran Quoc Khanh.
Pasangan Riska Anggraini/Salsabila Zahra Aulia juga akan tampil melawan ganda putri Vietnam, Bui Bich Phuong/Tran Thi Anh.
Adapun pada partai terakhir yang mempertandingan sektor ganda campuran, Andhika Wirapati/Laudya Chelsea Griselda akan menantang Pham Van Truong/Nguyen Khanh Ngoc Luong. (AGT/N-01)