Putin Tuding Barat Seret Perang di Ukraina Jadi Konflik Global

PRESIDEN Rusia, Vladimir Putin menyebut bahwa perang Ukraina kini mulai menuju jadi konflik global. Hal itu setelah Amerika Serikat dan Inggris mengizinkan Ukraina menyerang Rusia dengan senjata mereka. Karena itu ia sekali lagi memperingatkan bahwa Moskow dapat menyerang negara yang mengirim senjata mereka ke Ukraina untuk menyerang Rusia.

Rusia, kata Putin, telah menanggapi penggunaan rudal AS dan Inggris dengan menembakkan jenis baru rudal balistik jarak menengah hipersonik ke fasilitas militer Ukraina. Namun ia berjanji akan memperingatkan warga sipil sebelum melakukan serangan dengan senjata semacam itu.

“Seperti yang telah berulang kali kami tekankan, konflik regional di Ukraina yang sebelumnya diprovokasi oleh Barat telah mengarah ke global,” tegas Putin dalam pidatonya pada Kamis ( 21/11) waktu Moskow.

BACA JUGA  KBRI Imbau Semua WNI di Inggris untuk selalu Waspada

“Dan jika terjadi eskalasi tindakan agresif, kami juga akan menanggapi dengan tegas dan dengan cara yang sama. Kami menganggap diri kami berhak menggunakan senjata kami terhadap fasilitas militer negara-negara yang mengizinkan senjata mereka digunakan terhadap fasilitas kami,” lanjutnya

Izin Biden

Sebelumnya pemerintahan Presiden Joe Biden memang mengijinkan Ukraina untuk menyerang Rusia dengan ATACMS dan HIMARS. Demikian pula Inggris yang memberi lampu hijau Ukraina untuk menggunakan rudal Storm Shadow buatan mereka.

Di sisi lain, Rusia kini menguasai 18% wilayah Ukraina, termasuk seluruh Krimea, yang dianeksasi pada 2014, 80% wilayah Donbas – wilayah Donetsk dan Luhansk – dan lebih dari 70% wilayah Zaporizhzhia dan Kherson, serta kurang dari 3% wilayah Kharkiv dan sebagian kecil wilayah Mykolaiv.

BACA JUGA  Ukraina dan Kanada Gelar Pameran di UIN Sunan Kalijaga

Ukraina dan Barat mengatakan invasi tahun 2022 adalah upaya ala kekaisaran untuk merebut wilayah Ukraina yang berdaulat dan mereka khawatir Rusia dapat mencoba menyerang anggota NATO suatu hari nanti jika Putin menang di Ukraina.  (*/N-01)

Dimitry Ramadan

Related Posts

Rusia Tembakan Rudal Balistik ke Ukraina

RUSIA akhirnya merespon serangan Ukraina ke wilayahnya yang menggunakan senjata buatan Barat. Kali ini Rusia menggunakan senjata balistik non-nuklir hipersonik jarak menengah baru yang dikenal sebagai Oreshnik dengan menembakkannya ke…

Tim Esport Indonesia Juarai 16th IESF World Esports Championships

TIM Indonesia tampil sebagai juara umum ajang 16th IESF World Esports Championships 2024 yang berlangsung di Riyadh, Arab Saudi. Kesuksesan itu setelah meraih 1 medali emas di nomor MLBB Women,…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jangan Lewatkan

Muhammad Daffa Lulusan S1 Tercepat di UGM

  • November 22, 2024
Muhammad Daffa Lulusan S1 Tercepat di UGM

Warga Antusias Bertemu Wapres Gibran dan Pj Gubernur Jateng

  • November 22, 2024
Warga Antusias Bertemu Wapres Gibran dan Pj Gubernur Jateng

Kementan Libatkan 15 Ribu Petani Milenial di Kalsel-Kalteng

  • November 22, 2024
Kementan Libatkan 15 Ribu Petani Milenial di Kalsel-Kalteng

Kim Byung Man Dibebaskan dari Tuduhan KDRT

  • November 22, 2024
Kim Byung Man Dibebaskan dari Tuduhan KDRT

Komisi III DPR Kawal Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan

  • November 22, 2024
Komisi III DPR Kawal Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan

Teknologi Ultra Violet untuk Tingkatkan Panenan Udang

  • November 22, 2024
Teknologi Ultra Violet untuk Tingkatkan Panenan Udang